Kreatif, KPAID Kab. Tasik Sosialisasikan Bullying di Lapang Bola

INILAHTASIK.COM | Komisi Perlindungan Anak Daerah Indonesia (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya tak henti-hentinya terus berupaya menekan angka kasus kekerasan terhadap anak, salah satunya melalui Sosialisasi Bullying.

Dan kali ini, giat sosialisasi bullying dilakukan KPAID bersama Polsek dan SDN 1 Pagerageung, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya pada Sabtu 09 Desember 2023.

Uniknya, berbeda dengan sebelumnya, KPAID melaksanakan sosialisasi bullying di ruangan terbuka, yakni di Lapangan Mini Soccer Wahana Alam Parung yang berlokasi di Desa Guranteng masih kecamatan yang sama, dan para murid sekolah dasar pun tampak sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut

Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto mengatakan, sosialisasi di lapangan terbuka sebagai bentuk inovasi yang dilakukan SDN 1 Pagerageung dalam menyampaikan pesan-pesan kepada anak.

“Tentu tidak harus di dalam ruangan, tapi bagaimana caranya agar pesan yang disampaikan disukai oleh anak. Sengaja kita bawa anak-anak ke sini dalam rangka diberikan arahan-arahan oleh guru, kapolsek juga KPAID tentang jenis dan bahaya bullying serta pentingnya menjaga pertemanan,” ungkap Ato.

Sementara itu, Guru Kelas di SDN 1 Pagerageung, Yani Juwita, S.Pdi., menegaskan bahwa sosialisasi bullying sudah terprogramkan di sekolahnya, dengan harapan dapat memberikan pengetahuan yang lebih luas tentang makna bullying.

Selain itu, lanjut Yani, juga dapat lebih meningkatkan rasa kebersamaan antar murid guna mencegah terjadinya kasus bullying khususnya di kalangan pelajar.

Kemudian, Kapolsek Pagerageung, Iptu. Asep Saepullah, SH., mengungkapkan, giat sosialisasi bulyying merupakan bentuk sinergitas untuk meminimalisasi tren-nya kasus bully atau perundungan di kalangan pelajar.

“Giat di luar ruangan ini pertama kali dilakukan, dan merupakan terobosan baru yang sangat kreatif agar tidak jenuh dan lebih akrab dalam menyampaikan pesan kepada anak,” ucap Kapolsek.

Seraya menyampaikan terima kasih kepada KPAID dan SDN 1 Pagerageung, Kapolsek mengimbau agar semua pihak ikut terlibat mengatasi terjadinya kasus bullying karena merupakan tanggung jawab bersama bukan hanya aparat kepolisian.