Sapi Kurban Ngamuk Diatas Mobil, Dua Orang Alami Patah Tulang

INILAHTASIK.COM | Seekor sapi yang berada diatas mobil bak terbuka tiba tiba ngamuk hingga membuat dua orang di sampingnya terpental hingga terjatuh ke aspal jalan, tepatnya di Kampung Datar Loa, Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat, 6 Juni 2025.
Menurut warga yang berada tak jauh dari lokasi kejadian, pagi itu sekitar pukul 07.00 WIB, sebuah mobil bak terbuka tengah mengangkut seekor sapi dari arah Salawu menuju Garut
"Saya lihat ada mobil bak terbuka yang di belakangnya ngangkut sapi, disampingnya ada dua orang yang mendampingi," kata Asid, warga yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.
Dalam waktu bersaman, dari arah berlawanan muncul mobil truk sambil membunyikan klakson. Entah kaget atau apa, tiba tiba sapi berontak mengamuk, bahkan mobil yang sedang berjalan pun nyaris terbalik, dua orang yang berada di atas mobil terpental jatuh ke aspal, begitu juga sapinya loncat ke bawah.
Melihat peristiwa tersebut, warga langsung berlarian menuju ke arah dua orang korban yang terkapar di tengah jalan. "Saya kaget. Begitu di hampiri, kedua orang tersebut tak bergerak sama sekali hingga saya langsung bawa ke puskesmas," terangnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, salah satu korban bernama Iwan, adik ipar dari pemilik sapi mengalami luka patah pergelangan tangan. Sedangkan rekannya mengalami patah di bagian kaki.
Asep, pengemudi mobil yang juga pemilik sapi, menuturkan bahwa sapi tersebut berasal dari Desa Serang dan akan diantarkan ke Desa Tenjowarangin untuk kebutuhan kurban warga.
"Entah kaget dengar klakson mobil atau entah kenapa tiba tiba ngamuk. Padahal saat di naikan ke mobil, kondisinya baik baik saja," kata Asep.
Ia mengaku sempat kaget saat sapi yang dibawanya mengamuk. Bahkan mobil yang dikemudikannya pun sempat oleng dan nyaris terbalik, namun dengan cepat dia menghentikannya.
"Saat sapi ngamuk saya kaget, mobil juga oleng, yang di belakang pun teriak teriak, spontan mobil langsung saya hentikan. Ketika turun dua rekan saya sudah terkapar di jalan dan warga pun berlarian ikut menolong," tuturnya.
Saat akan menolong korban, warga pun sempat panik karena melihat sapi yang terlihat masih shok, dan posisinya berdiri tak jauh dari kedua korban seperti mau menyerang warga.
"Saya coba tenangkan dulu sapinya, hingga berhasil saya ikat ke pohon yang ada dipinggir jalan," ucap Asep.
What's Your Reaction?






