Hadapi Porprov Jabar 2026, KONI Kabupaten Tasikmalaya Lakukan Verifikasi Faktual 38 Cabor

INILAHTASIK.COM | Bidang Bina Prestasi (Binpres) KONI Kabupaten Tasikmalaya melaksanakan verifikasi faktual berupa wawancara kepada 38 cabang olahraga, yang berlangsung di Kantor KONI Jalan Raya Timur Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu, 4 Juni 2025.
Sekretaris Umum KONI Kabupaten Tasikmalaya, Nana Sumarna SE MM mengatakan, proses verifikasi ini sebagai bentuk keseriusan pihaknya untuk mewujudkan target 10 besar pada Porprov Jawa Barat yang akan digelar tahun depan.
Pelaksanaan verifikasi, kata Nana, akan dilakukan secara detil, sehingga diprediksi menyita waktu cukup panjang, dijadwalkan berlangsung selama 8 hari, sesuai dengan waktu dan tanggal dari surat yang dilayangkan kepada masing masing cabor.
“Mulai jumlah atlit, waktu latihan, target, hingga kebutuhan setiap cabor kami data secara rinci. Makanya butuh waktu cukup lama,” ungkapnya.
Menurutnya, ketika menetapkan target 10 besar, faktor penunjang sukses dan hambatannya harus di inventarisir. Nanti akan terlihat cabang olahraga mana yang potensial dan akan menjadi prioritas untuk didorong penuh pada ajang Porprov Jabar mendatang.
Terpantau pada Rabu, 4 Juni 2025, beberapa cabang olahraga seperti Aquatik, Billiard, Arung Jeram, Muaythai, dan Angkat Berat telah melaksanakan verifikasi faktual yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIB dan dilaksanakan secara bergantian.
Setiap cabor mendapatkan waktu sekitar 30 menit hingga 1 jam, dan harus menerangkan sejumlah pertanyaan secara detail dari verifikator Binpres KONI Kabupaten Tasikmalaya.
Manager Kontingen Cabang Olahraga Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Tasikmalaya, Anton Kusumadinata menuturkan, pertanyaan verifikator berkaitan dengan jumlah atlit, waktu latihan, target lolos BK, target medali Porprov Jabar 2026, hingga kebutuhan atlit secara mendetail juga ditanyakan.
“Kami secara riil melakukan pembinaan, maka pertanyaan itu dengan sangat mudah kami jawab dan bahkan kami bawa berkas profil seluruh atlit yang kami didik selama ini," kata Anton.
Pihaknya menargetkan untuk mengembalikan prestasi Tim Arung Jeram Kabupaten Tasikmalaya seperti halnya pada Porprov Jabar 2018 silam dengan perolehan 1 medali emas.
"Mudah mudahan hal itu bisa terwujud dengan upaya maksimal yang saat ini tengah kami lakukan,” harapnya.
What's Your Reaction?






