Empat Hari Menghilang, Polisi Temukan Gadis Asal Jatiwaras Tasikmalaya di Berebes Jawa Tengah

INILAHTASIK.COM | Kerja keras Polisi melakukan pencarian Nayla Salsabila (16) gadis asal Kampung Cidua, Desa Kaputihan, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang hilang sejak, Minggu, 5 Januari 2025 lalu, akhirnya membuahkan hasil.

Anggota Satreskrim Polres Tasikmalaya bersama UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Tasikmalaya, menemukan korban berada di Brebes Jawa Tengah. 

"Alhamdulillah, atas izin Alloh SWT, ananda Nayla yang sempat hilang, sudah kami temukan di Brebes. Ini berkat bantuan semua pihak, UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak, serta Anggota Polsek di Brebes, kami temukan ananda ini," tutur AKP Ridwan Budiarta, Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, kepada wartawan, Jumat petang, 10 Januari 2025.

Pasca ditemukan korban langsung dibawa pulang. Setibanya di Mapolres Tasikmalaya, korban menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim Dokkes Polres Tasikmalaya. Meski nampak lemah setelah menempuh perjalanan jauh, namun korban dalam kondisi sehat.

"Kita periksa kesehatan korban oleh tim Dokkes, untuk memastikan kesehatan ananda baik baik saja," kata Ridwan. 

"Kami belum bisa mendalami jauh terkait persoalan ini, biarkan korban istirahat dulu. Nanti fakta faktanya seperti apa, pasti kita sampai kerekan rekan," sambungnya. 

Setiba di Mapolres Tasikmalaya, Nayla langsung disambut keluarga. Suasana haru pun seketika menyelimuti pertemuan korban dengan orang tua kandung dan kerabatnya. 

"Kami sangat terharu dan bahagia, saya yakin semuanya bahagia. Alhamdulillah, ponakan saya ditemukan selamat. Terimakasih pak Polisi, pak Kasat Reskrim Pak Kanit, ibu dari Pemda, wartawan dan semua pihak yang membantu keluarga kami. Hanya Alloh yang akan balas kebaikan bapak ibu semua," ucap Bahrul Ulum, perwakilan keluarga Nayla. 

Pihak keluarga memastikan bahwa tidak terjadi perselisahan internal yang menyebabkan korban keluar rumah. Hubungan korban dan orang tuanya tetap wajar selayaknya keluarga dekat.

"Saya melihat tidak ada persoalan dengan keluarga, mungkin ini ada hal lain. Kami juga masih menunggu. Tapi kami apresiasi pak Polisi yang kerja keras tanpa pamrih melayani masyarakat. Kami sangat terbantu sekali, saudara kami ketemu," kata Bahrul. 

Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak, Nurlela Mustikawati mengaku turut menemukan korban Nayla. Pihaknya akan mendampingi pemulihan psikologis korban hingga pulih.

"Kami turun tangan dengan Kepolisian. Kami akan bantu, bagaimana supaya anak ini kembali pulih, jadi fresh lagi, jadi kembali kesetelan awal lagi. Kita bantu pemulihan psikologisnya," kata Nurlela.