Terkendala Akses, Polisi Jemput Bola Warga yang Hendak Divaksin

KAB. TASIK, INILAHTASIK.COM | Guna percepatan capaian target vaksinasi, Polisi di Tasikmalaya, melakukan jemput bola  hingga pelosok, seperti yang dilakukan anggota Polsek Puspahiang, Rabu 20 Oktober 2021. Anggota Polsek menjemput warga yang berada di pelosok untuk vaksinasi di Puskesmas Puspahiang.

Selain orang dewasa, para lansia juga turut dijemput dengan menggunakan kendaraan patroli polisi. Langkah tersebut diambil guna mempercepat capaian target program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah.

Kapolsek Puspahiang, AKP Asep Nurjaman mengatakan, target vaksinasi di Kecamatan Puspahiang sudah mencapai 60 persen dan kami menargetkan Oktober akhir bisa tembus 70 persen.

Saat ini, masih ada dua desa yakni Puspasari dan sukasari yang presentase vaksinasinya masih rendah. "Jadi kita sepakat untuk melakukan penjemputan warga yang hendak divaksin," ucapnya.

Penjemputan warga dilakukan dengan menggunakan kendaraan patroli mengingat lokasinya yang cukup jauh, belum lagi melintasi medan jalan yang berat. Jika dipaksakan kendaraan pembawa vaksin menuju lokasi dikhawatirkan menemui kendala.

Selain itu, jarak dari pemukiman warga ke Puskesmas juga cukup jauh. Belum lagi akses jalan yang rusak dan minimnya sarana transportasi. Sebetulnya partisipasi warga terhadap program vaksinasi ini cukup tinggi, hanya saja terkendala akses jalan yang jauh dan minimnya sarana angkutan.

"Jadi kita bantu jemput warga, terlebih lagi banyak warga yang sudah tua," ujar Asep.

Sementara itu, Camat Puspahiang, Zalkaf, menambahkan bahwa program vaksinasi di Puspahiang sudah mendekati target berkat kerjasama semua pihak.

"Alhamdulillah atas kerjasama semua pihak, capaian vaksinasi sudah mendekati target, harapannya bulan Oktober akhir sudah bisa mencapai 70 persen lebih," terangnya.

Kapolres Tasikmalaya, AKBP Rimsyahtono memerintahkan seluruh jajaran kepolisian di Polres Tasikmalaya agar aktif melakukan edukasi, sosialisasi dan jemput bola untuk vaksinasi. Lokasi yang jauh dari ibu kota kabupaten cukup menghambat proses vaksinasi di pelosok.

"Kita perintahkan agar anggota aktif mengajak masyarakat untuk divaksin Covid-19 sampai pelosok. Bila perlu jemput bola untuk masyarakat yang mau vaksin seperti yang dilakukan Polsek Puspahiang. Bagus itu," sebutnya.

Diharap capaian target vaksinasi di Kabupaten Tasikmalaya meningkat dengan adanya pola jemput bola yang dilakukan kepolisian.