Terimakasih Teman Pemilih

Dec 5, 2024 - 20:50
Terimakasih Teman Pemilih

INILAHTASIK.COM | Hajat demokrasi pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 telah melalui tahapan penghujung. Rapat Pleno rekapitulasi KPU Kota Tasikmalaya menetapkan perolehan hasil pemungutan dan perhitungan suara masing-masing calon.

Hasil perolehan suara untuk pemilihan wali kota-wakil wali kota yakni nomor urut 1 Nurhayati-Muslim memperoleh 63.875 suara, kemudian nomor urut 2 Ivan Dicksan-Dede Muharam memperoleh 83.046 suara.

Selanjutnya nomor urut 3 Muhammad Yusuf-Hendro Nugraha memperoleh 19.377 suara, nomor urut 4 Viman Alfarizi-Dicky Candra memperoleh suara terbanyak dengan 193.225 suara, dan nomor urut 5 Yanto Aprianto-KH Aminudin Bustomi memperoleh 40.201 suara.

Adapun pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat yakni paslon nomor urut 1 Acep Adang-Gitalis Dwi Natarina memperoleh 55.096 suara, nomor urut 2 Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja memperoleh 18.511 suara, nomor urut 3 Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie memperoleh 76.920 suara, dan nomor urut 4 Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan memperoleh suara unggul sebanyak 251.125 suara.

Kompetisi untuk sirkulasi kekuasaan melalui pemilihan langsung telah menentukan pemenangnya. Tentunya yang terbaik diantara yang baik-baik. Begitulah suara rakyat telah memilih pemimpinnya.

Partisipasi Tinggi

Tingkat partisipasi pemilih pada pilkada 2024, seperti tren pilkada sebelumnya memang mengalami penurunan bila dibandingkan dengan pilpres dan pileg. Tingkat partisipasi pemilih di Kota Tasikmalaya pada pemilihan serentak 2024 ini sebesar 76,9%.

Walaupun demikian, jika dibandingkan dengan daerah lainnya, tingkat partisipasi pemilih di Kota Tasikmalaya sebesar hampir 77% termasuk kategori tinggi. Bandingkan dengan Kota atau Kabupaten sekitar misalnya Kabupaten Tasikmalaya yang mencapai 68%, Garut 70,84%, kota Banjar 71,79%. Atau misalnya Pilkada kota Bandung 64% dan Jakarta yang hanya mencapai sekira 53% tingkat partisipasi pemilihnya.

Hal ini merupakan buah dari sosialisasi yang cukup masif, baik dari peserta melalui kampanye dengan berbagai metodenya maupun sosialisasi penyelenggara yang menyasar berbagai segmen. 

Sepertinya tema pilkada menjadi obrolan warung kopi dimana-mana. Walaupun dengan berbagai variasi bahasannya, baik yang substantif maupun sekedar guyonan belaka.

Hingga tanggal 27 November 2024 kemarin menjadi hari bersejarah. Masyarakat secara langsung memilih calon walikota dan walikota serta gubernur dan wakil gubernur untuk 5 tahun mendatang. 

Tingkat partisipasi yang tinggi ini menunjukan kedewasaan masyarakat Kota Tasikmalaya dalam berdemokrasi. Untuk menggenapinya diperlukan pendidikan politik secara berkelanjutan agar meningkatkan kualitas pemilih yang lebih rasional.

Pemilihan Kolaboratif

Pemilihan serentak 2024 di Kota Tasikmalaya secara teknis penyelenggaraan berjalan dengan sukses tanpa ekses. Baik pemilihan gubernur maupun pemilihan walikota terselenggara dengan aman, netral dan tenang.

Ini adalah hasil kerja kolektif, kerja sama semua pihak dan andil kontribusi berbagai elemen, yang secara riang gembira menyambut dan melaksanakan hajat demokrasi. 

Teman peserta atau kontestan yang terdiri dari lima pasangan calon walikota-wakil walikota, dan empat pasangan calon gubernur-wakil gubernur beserta tim pemenangan dan para relawannya yang telah melakukan pendaftaran, kampanye dan tahapan lainnya dengan tertib dan penuh antusias.

Teman penyelenggara teknis yang terdiri dari jajaran KPU kota Tasikmalaya, PPK, PPS hingga KPPS yang penuh dedikasi menyelenggarakan tahapan demi tahapan dengan baik.

Teman penyelenggara jajaran pengawas yaitu Bawaslu Kota, Panwascam, PKD, dan PTPS yang telah bersetia mengawal proses demokrasi yang sesuai dengan regulasi yang telah ditetapkan.

Jajaran aparatur pemerintahan, desk pilkada hingga ke tingkat kecamatan, kelurahan bahkan RT/RW yang telah mengkoordinasikan secara intensif agar penyelenggaraan pilkada berjalan dengan lancar.

Tentunya aparat keamanan yang terdiri dari TNI dan Polri yang memastikan kondusifitas dan menjaga ketertiban selama berlangsungnya tahapan demi tahapan.

Para akademisi dan guru-guru yang telah mewarnai dengan ide dan petuah untuk pilkada yang lebih berkemajuan. Para tokoh masyarakat, alim ulama, budayawan dan jajaran organisasi masyarakat yang secara penuh mendukung terselenggaranya hajat demokrasi dengan semangat.

Tentunya teman pemilih, masyarakat yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap, pindahan dan tambahan yang secara berbondong-bondong melaksanakan hak konstitusionalnya dengan melakukan pemungutan suara.

Banyak lagi tidak bisa disebutkan satu persatu, mereka yang telah ikut berpartisipasi walaupun kecil secara penglihatan, namun sesungguhnya merekalah yang membuat puzzle penyelenggaraan menjadi lengkap dalam setiap tahapan.

Tidak lupa kami sampaikan permohonan maaf bilamana selama proses penyelenggaraan, tahapan demi tahapan, ada kekurangan dan ketidaksempurnaan. Kami berusaha semaksimal yang kami bisa, bilamana ada kesalahan bukanlah maksud atas dasar kesengajaan.

Terakhir selamat kepada semua kontestan, semuanya adalah para pemenang. Adapun bilamana ada yang lebih unggul begitulah proses kompetisi adanya. Rakyat telah memilih, mari hormati bersama pilihannya. Semoga harapan kita semua, Kota Tasikmalaya semakin maju menjadi kenyataan dan dapat dinikmati semua lapisan masyarakat secara berkelanjutan.

Oleh : Asep Rismawan, S.IP

Ketua KPU Kota Tasikmalaya

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow