Pertikaian antara Palestina dengan Israel Memanas, Kapan akan Berhenti?

Oct 18, 2023 - 00:38
Pertikaian antara Palestina dengan Israel Memanas, Kapan akan Berhenti?

Kabar yang menyayat hati itu datang lagi dari tanah yang istimewa. Sebuah tempat yang diberkahi oleh Allah Swt, di sana adalah tempat kiblat pertama Kaum Muslim yaitu Baitul Maqdis yang saat ini dikenal dengan sebutan Masjid Al-Aqsa.

Yah, Palestina merupakan sebuah wilayah yang saat ini masih merasakan perjuangan melawan negara yang ingin merebut tanah yang sejak dulu memang miliknya yaitu Israel. Kita pasti sudah sering mendengar pengeboman yang dilakukan oleh orang-orang Israel kepada masyarakat Palestina. 

Konflik antara Palestina dan Israel dari dulu sering terjadi. Pengeboman yang dilakukan oleh Israel telah merenggut banyak nyawa warga Palestina, dari lansia, orang dewasa, remaja, anak-anak, bahkan yang masih bayi. Mereka menjadi korban atas tindakan Israel yang sangat ingin merebut kepemilikan tanah istimewa tersebut.

Dan berita pengeboman oleh Israel memanas baru-baru ini hingga menghebohkan Masyarakat khususnya Kaum Muslim. Hal itu tertulis pada media www.voaindonesia.com pada tanggal 07 Oktober 2023 kemarin.

Dalam berita tersebut tertulis, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kepada bangsa Israel bahwa negaranya sedang dalam kondisi "berperang" melawan militant Hamas yang menguasai Jalur Gaza.

Komentar Netanyahu dalam pidato yang disiarkan televisi merupakan pernyataan pertamanya sejak penguasa Hamas di Jalur Gaza melancarkan serangan besar-besaran dari berbagai penjuru Israel. 

Setelah aksi serangan dari Hamas memunculkan berbagai komentar dari segala penjuru, salah satunya adalah Kementerian Luar Negeri Indonesia mengatakan bahwa perdamaian antara Palestina dan Israel harus segera dicapai. Salah satunya dengan merunut kembali akar persoalan yang menyulut konflik di Gaza.

"Akar konflik tersebut, yaitu pendudukan wilayah Palestina oleh Israel harus diselesaikan, sesuai parameter yang sudah disepakati PBB."

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina mengatakan bahwa mengakhiri pendudukan Israel di wilayah Palestina adalah salah satunya jaminan terhadap perdamaian, keamanan, dan stabilitas di kawasan, dikutip dari kantor berita Palestina WAFA. ( www.katadata.co.id 08 Oktober 2023)

Sebenarnya, komentar tersebut tidak akan menyelesaikan segala permasalahan. Padahal konflik antara Israel dengan Palestina sudah berlangsung lama. Israel yang sering sekali melakukan penyerangan kepada warga Palestina dengan cara pengeboman sudah merenggut banyak nyawa.

Dan pengeboman yang dilakukan Hamas kemarin kepada tanah Israel sejatinya sebagai aksi bela diri Palestina. Karena selama ini mereka menjerit meminta pertolongan namun tak ada sama sekali telinga yang mendengar. Meskipun mereka mendengar jerit tangis pertolongan warga Palestina, tetap mereka tidak dapat berbuat apapun.

Di sini, kita akan mencoba melihat akar permasalahan yang terjadi oleh warga Palestina? 

Mengapa selama ini, kaum Muslimin seakan diam dan tak dapat berkutik? Misalnya saja, Kaum Muslimin yang berada di Indonesia yang warganya mayoritas memeluk agama Islam. 

Padahal kita sebagai seorang Muslim sudah dijelaskan bahwasanya sesama seorang muslim itu layaknya saudara, jika salah satu anggota tubuh kita merasakan sakit maka bagian yang lain merasakan sakit juga.

Seharusnya, negara yang ikut andil dalam menolong Palestina namun karena negara ini yang notabenenya memakai sistem kapitalis atau sekuler (memisahkan agama dari kehidupan). 

Maka pastinya akan melakukan perjanjian-perjanjian kepada negara lain, karena terikat oleh perjanjian tersebut membuat negara ini tak dapat membantu warga Palestina dari penyerangan Israel selama ini.

Berbeda jika hal ini terjadi pada masa yang sangat kita rindukan yaitu masa di mana kita dipimpin oleh seorang Khalifah atau pemimpin yang melaksanakan peraturan hukum Islam yang disebut dengan Masa Khilafah. 

Semua permasalahan akan terselesaikan sesuai aturan Allah.

Pada masa itu, Khalifah akan melindungi warganya yang termasuk dalam naungan Khilafah, baik itu warga yang muslim maupun non muslim. 

Dan jika negara melihat Palestina diserang oleh Israel, maka negara tak akan tinggal diam. Negara akan melakukan perlawanan dengan mengerahkan segala tenaga dan senjata dalam memerangi orang-orang Yahudi tersebut.

Karena sejatinya tanah yang mereka akui sebagai tanah mereka adalah tanah milik Palestina.

Begitulah, jika negara memakai sistem Islam segala problematika hidup akan terselesaikan sesuai peraturan dari Sang Pencipta. 

Masyarakat yang berada dalam Khilafah akan senantiasa dijaga dan dilindungi oleh Khalifah. Kebutuhan terpenuhi, kesehatan, dan keamananpun terjaga. Sehingga rakyatnya akan sejahtera. 

Nah, maka dari itu sudah saatnya peraturan yang ada sekarang diubah dengan peraturan Allah SWT. Karena sejatinya, manusia itu lemah dan tergantung dengan yang lain. Peraturan yang dibuat manusia pastilah juga serba kurang dan tidak bisa mengadili segala permasalahan. Wallahuallam

Oleh: Nur Hikmah (Komunitas Remaja Move On Karawang)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow