Korupsi Terus Menerus, Kapan Bisa Berakhir?

May 14, 2023 - 23:15
May 14, 2023 - 23:17
Korupsi Terus Menerus, Kapan Bisa Berakhir?
OPINI, INILAHTASIK.COM | Awal bulan ini masyarakat cukup dikejutkan dengan berita penetapan Direktur Utama PT Waskita Karya sebagai tersangka dugaan korupsi penggunaan fasilitas pembiayaan bank PT Waskita Karya Tbk dan PT Waskita Beton Precast Tbk. 
Ditambah lagi berita dugaan korupsi komoditi emas yang berkaitan erat beberapa nama perusahaan. Muncul juga berita dari pejabat BUMN  Direktur Utama dan Direktur Keuangan PT Amarta Karya menjadi tersangka korupsi proyek fiktif.
Mirisnya berita ini bermunculan setelah bulan Ramadhan yang penuh berkah dan Idul Fitri, yang seharusnya semakin amanah dalam menjalankan jabatan pekerjaan, justru malah banyak yang tersandung kasus korupsi.
Kasus korupsi terus menerus terjadi di negeri ini, juga upaya pemberantasan korupsi di Indonesia pun sudah dilakukan dengan berbagai cara, namun tetap saja terus terjadi. 
Korupsi telah dianggap sebagai pangkal dari seluruh persoalan negeri ini. Kemiskinan yang makin akut dan buruknya pelayanan kesehatan dan pendidikan, misalnya, dianggap berpangkal dari korupsi para pejabat dari level pusat hingga akar rumput.
Korupsi tumbuh subur dalam sistem demokrasi, agama bukan menjadi pedoman daam berpolitik, dan agama hanya digunakan sebagai pelengkap sesuai kepentingan untuk menaikkan suara dalam pemillu.
Oleh karena itu asas negeri ini sebetulnya adalah sekulerisme, yaitu memisahkan agama dalam seluruh aspek kehidupan, kecuali ranah pribadi. 
Dalam politik, sosial, pendidikan, ekonomi, peradilan semua menggunakan asas sekuler. Sehingga wajar jika korupsi menjadi hal yang lumrah dan terus berulang dalam sistem demokrasi sekuler ini
Negeri tanpa korupsi adalah dambaan semua orang, jika kita ingin menjadikan negeri ini bebas korupsi maka harus mengembalikan asasnya kepada Islam.
Islam mengharuskan ketaqwaan pada individu, masyarakat dan negara. Menjalankan aturan sesuai syari’at Islam dan menutup celah untuk terjadinya korupsi, juga hukuman yang membuat jera para koruptor. 
Maka negeri ini akan bias dipimpin oleh para pejabat yang amanah melalui sistem Islam, dan kesejahteraan masyarakat pun akan bisa diraih.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow