Empat Klub di Tasik Deklarasi Siap Berantas Geng Motor

Isi dari deklarasi tersebut adalah penolakan terhadap keberadaan geng motor dan aksi berandalan bermotor di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

May 30, 2022 - 21:37
May 30, 2022 - 21:38
Empat Klub di Tasik Deklarasi Siap Berantas Geng Motor

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Polres Tasikmalaya menggelar deklarasi bersama empat klub motor diantaranya XTC, GBR, Brigez dan Moonraker di Gedung Pertemuan Warga (GPW) Mako Polres Tasikmalaya, Senin 30 Mei 2022. 

Isi dari deklarasi tersebut adalah penolakan terhadap keberadaan geng motor dan aksi berandalan bermotor di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono SIK MM CPHR mengatakan aksi damai deklarasi klub motor di Tasikmalaya ini, menyikapi kejadian kejadian yang tengah ramai, sebagian masyarakat juga kurang nyaman dengan keberadaan geng motor.

"Kami (Polres Tasikmalaya) sudah sering patroli, Alhamdulillah belum menemukan dan semoga tidak ada. Makanya kami mengumpulkan mereka (klub motor) dan mereka mempunyai komitmen untuk menjaga Kamtibmas," ungkap Rimsyah, kepada wartawan di kantornya, Senin 30 Mei 2022.

Ia menegaskan, tidak ada alasan jika ditemukan kejadian atau hal-hal yang mengganggu Kamtibmas akan dilibas dan ditertibkan semuanya. Dengan patroli rutin setiap malam sebagai upaya pencegahan.

"Kalau sudah ada tindakan pidana maka akan ditindak tegas. Bahkan yang berkumpul malam-malam kita ingatkan, jika kedapatan membawa senjata tajam kita amankan. Untuk mencegah itu, kita lakukan dengan kegiatan preventif dalam operasi Libas ini," tegasnya. 

Masyarakat diimbau, jika ada informasi dan melihat sekumpulan orang yang mencurigakan atau ada indikasi mengganggu Kamtibmas segera sampaikan kepada kepolisian. 

"Sampaikan kepada kami, untuk antisipasi jangan sampai masyarakat terganggu aktifitasnya dan kenyamanannya. Yang penting masyarakat, aman, nyaman dan produktif mencari uang, sehat dan maju Tasikmalaya ini," terangnya. 

Sementara itu, Kasat Binmas Polres Tasikmalaya AKP Muhammad Safar menambahkan deklarasi klub motor ini bertepatan dengan operasi Libas yang diselenggarakan Polri dari 26 Mei sampai 4 Juni 2022. Yang disambung dengan operasi Bina Kusuma mulai 30 Mei hingga 10 Juni. 

Tujuan dari operasi Libas sendiri, kata Safar, untuk menertibkan dan mencegah gangguan Kamtibmas, yang notabene instruksi dari Kapolda Jabar adalah penertiban geng motor. Termasuk operasi terhadap aksi pencurian dengan pemberatan, curanmor dan curas.

"Kemudian kita buktikan dengan deklarasi ini, bahwa geng motor sudah tidak ada, yang ada di Tasikmalaya itu adalah klub motor yang berbentuk organisasi kepemudaan. Dalam kegiatan ini ada empat poin yang dideklarasikan untuk menjaga Kamtibmas," paparnya. 

Ketua Brigez Kabupaten Tasikmalaya Dadan Jaenudin mengungkapkan bahwa deklarasi ini merupakan langkah baik yang diinisiasi oleh Polres Tasikmalaya demi terciptanya Kamtibmas di wilayah Kabupaten Tasikmalaya. 

"Langkah baik untuk penindakan, untuk masalah kejahatan berandalan bermotor yang meresahkan masyarakat. Kita juga sampaikan kepada kepolisian bahwa yang terjadi di lapangan adalah di luar kita, jadi ada komunitas lain," ungkapnya. 

Ia mengaku siap untuk membantu dan mendukung kepolisian, termasuk mensosialisasikan kepada masyarakat juga menjaga Kamtibmas di wilayah Kabupaten Tasikmalaya. 

"Kami mengecam keras dan mendukung kepolisian untuk memberantas berandalan bermotor," tambahnya. 

Empat pilar yang dideklarasikan tersebut, kata Dadan, pertama mengecam dan menolak aksi-aksi geng motor serta kelompok berandalan bermotor di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Kedua, siap mendukung dan membantu kepolisian dalam memberantas geng motor, aksi berandalan bermotor, dan kejahatan jalanan. 

Ketiga siap membubarkan geng motor dan kelompok berandalan bermotor yang meresahkan masyarakat. Terakhir, siap menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat di jalan raya. pungkasnya. 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow