Disparpora Kab. Tasikmalaya Gelar Praktek Pemandu Ekowista di Kampung Pramuka

Rombongan Disparpora Kabupaten Tasikmalaya dan peserta tiba di lokasi Kampung Pramuka pukul 10.30 WIB. Rombongan langsung disambut meriah oleh panita penyelegara dari Kampung Pramuka.

Oct 14, 2021 - 00:55
Oct 17, 2021 - 19:02
Disparpora Kab. Tasikmalaya Gelar Praktek Pemandu Ekowista di Kampung Pramuka

KAB. TASIK, INILAHTASIK.COM | Dinas Pariwisata Pemuda Dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tasikmalaya, melanjutkan rangkaian kegiatan Pelatihan Pemandu Wisata Alam Ekowista dengan kunjungan lapangan ke Kampung Pramuka Pasir Jengjing, Desa Lengkong Jaya, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya.

Seperti diketahui, Disparpora Kabupaten Tasikmalaya melaksanakan kegiatan pelatihan di Hotel Grand Metro Tasikmalaya selama 3 hari yang dimulai pada hari Selasa 12 Oktober 2021 hingga Kamis 14 Oktober 2021. dan dihari kedua pada Rabu 13 Oktober 2021 para peserta bertolak dari hotel menuju lokasi kunjungan lapangan yakni ke Kampung Pramuka.

Rombongan Disparpora Kabupaten Tasikmalaya dan peserta tiba di lokasi Kampung Pramuka pukul 10.30 WIB. Rombongan langsung disambut meriah oleh panita penyelegara dari Kampung Pramuka.

Kampung Pramuka merupakan kampung binaan Ketua Harian Kwarcab Pramuka Kabupaten Tasikmalaya Engkos Koswara yang berkonsepkan kampung wisata kepramukaan.

Di Kampung Pramuka tersebut, peserta pelatihan Disparpora mengunjungi tiga tempat, diantaranya tempat budidaya madu dengan jenis lebah trigona, dilanjutkan ke tempat budidaya porang yang merupakan tanaman endemik asli Galunggung dan terakhir peserta pelatihan Disparpora mendatangi tempat pandai besi.

Kepala Bidang Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Disparpora Kabupaten Tasikmalaya Drs. H. Hepi Mulyajaya merasa bersyukur kegiatan kunjungan lapangan bisa berjalan dengan lancar, kegiatan yang dilaksanakan di Kampung Pramuka merupakan praktek dari materi yang telah di berikan sebelumnya mengenai bagaimana cara menjadi pemandu wisata yang terampil.

"Alhamdullilah, terimakasih kepada semuanya, kegiatan kunjungan ini merupakan praktek bagaimana menjadi pemandu wisata yang baik, seperti yang sudah disampaikan oleh para narasumber, untuk menjadi pemandu wisata, ilmu pengetahuannya harus ditingkatkan agar bisa memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan," ucap Hepi.

Ia berharap, semua peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan pemandu wisata alam ekowisata di Kampung Pramuka, nantinya bisa mengimplementasikan di tempat wisatanya masing-masing.

"Harapannya semua peserta yang mengikuti pelatihan hari ini di kampung pramuka, nantinya bisa mempraktekan di destinasi wisatanya, sehingga setiap destinasi wisata di Kabupaten Tasikmalaya memiliki pemandu wisata yang handal dan terampil, setelah praktek hari ini, besok akan kita adakan evaluasi," pungkas Hepi.

Sementara itu, Pemandu Wista Minat Khusus Felix Feitsma mengaku saat pertama masuk ke Kampung Pramuka, ia merasakan seperti desa wisata pada umumnya, namun saat ia masuk ke tempat budidaya lebah, ia sangat takjub dengan jenis madu yang di budidaya oleh petani milenial dari Kampung Pramuka Tersebut.

"Saat di Aula tadi saya merasakan seperti biasa saja, tapi saat kita sampai ke tempat budidaya lebah, itu Wow.!! menurut saya adalah suatu highlight di Kampung Pramuka ini, banyak yang membudidaya lebah, tapi jenis budidaya lebah di Kampung Pramuka ini sangat jarang, ini yang luar biasa menurut saya dan ini yang akan menjadi highlight di Kampung Pramuka ini," ungkap Felix.

Dari budidaya lebah, lanjut Felix, Kampung Pramuka diharapkan bisa memproduksi madu yang berbeda dengan madu yang lain, madu tersebut harus memiliki nilai tambah sehingga nanti menjadi ciri khas Kampung Pramuka.

"Semoga bisa membuat suatu produk, bukan hanya madu, tapi madu plus, ini madunya sudah spesial, nah harus dikembangkan agar lebih spesial, baik dari khasiat yang lebih mumpuni atau apapun dan ini yang menurut saya akan berbeda dari yang lain dan mejadi ciri khas," pungkas Felix.

Salah satu peserta pelatihan Anggi Santoso mengaku bersyukur dapat ikut dalam pelatihan, menurutnya, banyak ilmu dan kawan baru yang ia didapatkan dari pelatihan yang dilaksanakan oleh Disparpora Kabupaten Tasikmalaya.

"Alhamdulillah, senang sekali bisa ikut pelatihan, banyak ilmu yang saya dapatkan, juga banyak kawan baru yang satu bidang dalam pariwisata, semoga pariwisata di Kabupaten Tasikmalaya bisa terus maju dan berkembang," pungkasnya.**

Baca juga: Disparpora Kab. Tasikmalaya Gelar Pelatihan Pemandu Wisata Alam Ekowisata

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow