Disapu Angin Kencang, Sejumlah Kandang Ayam dan Rumah Warga di Tasikmalaya Hancur 

INILAHTASIK.COM | Dalam dua hari terakhir, angin kencang melanda Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Selain menumbangkan pohon, angin kencang juga merusak sejumlah rumah warga hingga kandang ayam.

Seperti di Desa Jayaratu, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, angin kencang membuat kandang ayam ambruk, hingga rata dengan tanah, pada Kamis, 6 Februari 2025.

"Kejadianya siang hari, saya kaget pas lewat, saat itu anginnya sangat kencang sekali, kandang ayam langsung ambruk begitu saja," kata Epul Saehuna, seorang saksi mata, saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis, 6 Februari 2025.

Beruntung, posisi kandang ayam sudah lama tidak diisi ternak, sehingga tidak ada satupun ayam yang mati.

"Kebetulan kandangnya lagi kosong, nggak ada ayamnya. Hanya saja bangunan rusak parah," ucap Rudi Ubed, pemilik kandang ayam yang roboh, di lokasi, Kamis, 6 Februari 2025.

Pemilik alami kerugian hingga puluhan juta rupiah, sementara itu kapasitas kandang ayam mampu menampung 1500 ekor. 

"Ya kerugian puluhan juta, biasanya masuk 1500 ekor ternak. Kebetulan sekarang lagi kosong," ujar Rudi 

Kejadian serupa juga terjadi di Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya, tepatnya di Desa Cidugaleun pada Kamis sore, 6 Februari 2025, sekitar pukul 17.30 WIB. Dua unit kandang ayam milik Wahyu hancur di sapu angin kencang.

"Kandang ayam milik saya yang diatas kolam runtuh dan semuanya hancur," ucap Wahyu. 

Beruntung saat peristiwa tersebut terjadi, kandang dalam keadaan kosong. Ia menyebut, satu minggu lagi kandang akan mulai diisi.

"Sudah satu bulan kosong, dan rencana hari Jumat yang akan datang mulai diisi ayam kembali, tapi sekarang malah hancur," kata Wahyu. 

Kandang ayam yang roboh akibat terjangan angin kencang di Desa Cidugaleun, ternyata bukan hanya menghancurkan kandang milik Wahyu saja, berdasarkan informasi ada satu unit kandang lainnya yang juga roboh. 

Selain itu, bencana angin kencang juga terjadi di Desa Nanggerang Kecamatan Cigalontang. Dalam peristiwa tersebut satu buah pohon kedongdong tumbang hingga menimpa rumah dan kandang kambing miliki Ejen. 

Dalam peristiwa tersebut, tidak sampai menimbulkan adanya korban jiwa, namun kerugian akibat bencana tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.