Desa Margajaya Gelar Papertest 7 Calon Prades

KAB. TASIK, INILAHTASIK | Pemerintah Desa Margajaya, Kecamatan Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya, melaksanakan seleksi calon Perangkat Desa (Prades), di ruang kelas SDN Margajaya, Selasa 27 Juni 2023.

Sedikitnya ada 7 orang bakal calon (balon) Kaur Umum yang mengikuti seleksi tersebut antara lain Fitri Ismayati, Silva Mega Aulia, Triani Susilawati, Resesi Lestari, Risna Mutiara, Ajay Fikri Bahrul Falah dan Agus Sihabudin. 

Ketujuh orang peserta bersaing untuk mengisi jabatan Kaur Keuangan yang sekarang ini kosong lantaran perangkat sebelumnya sudah purnabakti. Meskipun hanya satu perangkat desa yang di butuhkan, tetapi tahap seleksi tetap dilaksanakan.

Ketua Panitia, Acep Aef Saifudin, mengatakan, dasar dari penjaringan calon perangkat desa yaitu, adanya kekosongan satu posisi perangkat desa, yang memang sudah memasuki purnabakti, sebelum melakukan penjaringan calon peserta, kami konsutasi terlebih dahulu ke pihak terkait terlebih dahulu, kemudian setelah itu kita bentuk panitia di desa. 

"Di awal penjaringan kita menerima calon peserta sebanyak 8 orang, kemudian yang mengembalikan formulir dengan persyaratan yang lengkap dan terverifikasi oleh panitia, kemudian yang lolos untuk masuk tahap seleksi itu ada 7 peserta," terangnya.

Ia menambahkan, setelah tahapan seleksi yang dilaksanakan, dan ada beberapa test yang diberikan oleh panitia, tahapan selanjutnya maka nilai tersebut akan direkap oleh panitia, dan untuk mekanisme dari semua caprades kita ambil nilai yang terbaik.

Sementara itu, Agus Hidayat, sebagai analisis penataan daerah dibidang penataan dan kerjasama Desa Kabupaten Tasikmalaya menjelaskan bahwa kegiatan papertest yang dilaksanakan di desa margajaya atas dasar adanya salah satu perangkat desa yang sudah purnabakti atasnama Cucu Rohayati, sebagai kaur keuangan yang sudah berumur 60 tahun, maka dari itu ada kekosongan posisi perangkat desa di Desa Margajaya. 

Di tempat yang sama, tim akademisi Mohammad Ali Andrias. S.IP, M.SI yang didampingi oleh M. Hasan Alas’ari. SHI dan  Abdul Aziz Riswandi. S.Kep menyebut, ada beberapa test yang dilakukan di antaranya Test tulis, IT atau komputer, wawancara, dan logika.

"Kita berharap perangkat desa di desa Margajaya itu nantinya mempunyai kualitas  yang baik, terutama punya etika birokrasi yang baik, kemudian juga mereka paham tentang aplikasi-aplikasi yang sudah berbasis digital, sehingga perangkat desa itu bisa mengikuti kemajuan teknologi. dan kita berharap desa juga bisa lebih maju, bisa mendukung sistem pemerintahan di daerah.

Ali mengungkapkan tes pertama ini diharapkan perangkat desa itu bisa memahami tentang peraturan-peraturan perundangan kemudian, bagaimana menangani permasalahan yang ada di desa karena perangkat desa juga merupakan bagian dari pemerintah desa secara utuh jadi harus tahu tentang pengetahuan-pengetahuan umum yang ada di tingkat Desa. 

"Kemudian, yang kedua wawancara, dari wawancara tersebut sebenarnya kita ingin melihat apakah para perangkat desa ini bisa dilihat apakah mereka punya disiplin, etika birokrasi kemudian dari psikologi mereka dalam menghadapi tuntutan kerja," ucapnya.

Ia menambahkan dari hasil seleksi ada 7 peserta caprades nantinya akan ada penilaian dari pihak panitia. Lalu, pihaknya akan menggelar rapat pleno dengan panitia, kemudian akan diumumkan secara langsung siapa dari 7 orang peserta tersebut yang mendapatkan nilai terbaik kemudian 1 orang yang akan lolos untuk menempatkan posisi kaur keuangan desa Margajaya. a

Hadir dalam proses penjaringan calon Perangkat Desa Margajaya di antaranya, Camat Mangunreja, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kepala Desa, BPD, Tokoh Masyarakat Tokoh agama, Tokoh Pemuda Desa Margajaya dan para perangkat desa Margajaya.