Dalam Sehari, Dua Warga Kab. Tasik Nekat Gantung Diri

Aug 14, 2023 - 18:46
Aug 14, 2023 - 18:48
Dalam Sehari, Dua Warga Kab. Tasik Nekat Gantung Diri
Pihak kepolisian dan petugas medis saat melakukan pemeriksaan korban bunuh diri di Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya

INILAHTASIK.COM | Peristiwa di luar dugaan terjadi di wilayah hukum Polres Tasikmalaya. Dimana dua orang warga nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Peristiwa pertama terjadi di wilayah Kecamatan Parungponteng, pada hari Minggu 13 Agustus 2023, sekira pukul 06.00 pagi, dimana seorang perempuan bernama Idah, Warga Kampung Cihurip Desa Cibungur Kecamatan Parungponteng, nekat gantung diri hingga tewas diatas pohon kelapa.

Peristiwa yang cukup menggegerkan warga tersebut, menurut Kapolsek Parungponteng Iptu Yadin bermula saat ibu korban memanggil korban namun tak ada jawaban, sehingga ibunya mencari kebelakang rumah. 

"Begitu ke belakng rumah, ia kaget begitu melihat tubuh korban sudah menggantung diatas pohon kelapa. Melihat hal tersebut orang tua korban menjerit histeris hingga mengundang puluhan warga berdatangan," kata Yadin.

Pihaknya yang mendapat laporan dari warga, langsung menuju lokasi dan melakukan evakuasi korban dari atas pohon kelapa.

"Hasil pemeriksaan anggota dan tim medis, penyebab korban meninggal murni karena gantung diri. Sementra itu, berdasarkan keterangan pihak keluarga, dalam beberapa bulan ini korban sering terlihat banyak merenung," terangnya.

"Kalau kata keluarga nya mah, korban sering mengeluh karena anaknya  kecanduan judi online, dan sudah sering di nasehati, tapi tida pernah nurut," tambah Yadin.

Dua belas jam berselang atau tepatnya pada pukul 18.00 malam WIB di hari yang sama, peristiwa serupa kembali terjadi. Dalam peristiwa  kedua ini seorang pria nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di pintu WC rumahnya.

Korban diketahui bernama Andi warga Kampung Cikadu Desa Linggaraja
Kecamatan Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya.

Peristiwa gantung diri tersebut pertama kali diketahui oleh Jua yang tak lain ibu kandung korban.

Berdasarkan penuturan pihak keluarga, anaknya nekat melakukan hal tersebut karena menderita sakit.

"Berdasarkan data medis, korban memang sudah lama menderita penyakit jiwa, dan fisik yaitu gondok di bagian lehernya," kata Iptu Puryono, Kapolsek Sukaraja, kepada wartawan.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow