Berawal dari #biasainpagi Jadi #tasikberlari

May 22, 2024 - 17:19
May 22, 2024 - 17:23
Berawal dari #biasainpagi Jadi #tasikberlari

INILAHTASIK.COM | Sabtu yang cerah di pagi hari, beberapa kelompok pelari berkumpul di Cafe Ruang Renjana.

Lari memang sedang menjadi trend olahraga saat ini, banyak kegiatan lari yang dilakukan masyarakat saat ini mulai dari Marathon, Fun Run, Trail bahkan ada beberapa komunitas yang memanfaatkan berlari untuk beramal dan berdonasi.

Lari dimanfaatkan juga untuk berdonasi dan beramal untuk mengatasi berbagai macam isu sosial mulai dari pendidikan, kesehatan, dan lain-lain.

Jadi, lari bukan hanya membuat sehat diri sendiri dan bukan hanya sekadar hobi, tapi juga merupakan hobi yang manfaatnya banyak bagi semua orang dan dari berbagai macam golongan.

Banyak kota maju yang ramah pelari dan sudah memiliki banyak pelari di kotanya tersebut, salah satu kotanya adalah kota Bogor.

Di Tasikmalaya sendiri, kegiatan lari sudah banyak diminati dan berkembang cukup pesat mulai di tahun 2020.

Banyak kegiatan lari dilakukan oleh warga kota Tasikmalaya hingga membuat banyak hastag di sosial media seperti #sabtuan yang dimulai oleh komunitas Tazberunner ada juga #biasainpagi yang sering muncul di hastag sosmed para pelari Kota Tasikmalaya.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang merupakan Anggota Tazberunner, Viman Alfarizi Ramadhan mengatakan bahwa saat ini event lari sudah muncul di kota Tasikmalaya mulai dari Fun Run 5KM hingga workshop kepelatihan berlari.

"Namun, memang belum ada event lari yang benar-benar serius. Event yang berhubungan dengan berdonasi dan beramal masalah sosial pun masih belum ada saat ini," ujarnya.

Meski begitu, lanjut Viman, di Tasikmalaya yang kegiatan larinya sudah cukup banyak, sudah sepantasnya tagline #TasikBerlari mulai muncul di masyarakat, selain jadi simbol persatuan juga bisa menjadi simbol bahwa Tasik merupakan kota pelari yang ramah pelari.

Menurutnya, gerakan #tasikberlari ini bisa mengarah ke pengumpulan dana dan kegiatan sosial untuk mendukung juga mengapresiasi atlet.

"Potensi atlet berprestasi di kota Tasikmalaya sebenarnya banyak, namun apresiasi dan pembinaannya sangat minim, sehingga perlu perhatian lebih dari pihak-pihak terkait," ungkap Viman.

Saat acara di Cafe Renjana tadi yang merupakan kegiatan #tasikberlari ada satu potensi atlet lari trail kota Tasikmalaya, yakni Arif Taufik.

Arif merupakan atlet yang berpotensi podium di acara Merbabu Skyrace, bahkan ditawari menjadi atlet di Kota Jember, tentu saja Kota Tasikmalaya tidak boleh kehilangan potensi atlet seperti Arif ini.

Kedepannya diharapkan #tasikberlari mendapat dukungan dari Pemerintah dan berbagai elemen masyarakat. Hal ini dapat terlihat dari beberapa anggota dewan Kota ataupun Provinsi Jabar seperti Dede, SIP dan Viman Alfarizi Ramadhan, juga ada beberapa birokrat Kota Tasikmalaya yang ikut berlari di acara tersebut.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow