Atlet PB Djarum Tersingkir di Kejuaraan Bulutangkis Kapolda Cup

Jun 14, 2023 - 21:41
Atlet PB Djarum Tersingkir di Kejuaraan Bulutangkis Kapolda Cup
Pasangan Ganda Robby - Sandi dan Rapih - Faizal Foto Bersama Sebelum Bertanding | Foto: Seda

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Pasangan Ganda Putra Robby - Sandi yang memperkuat Tim Polda Jawa Barat dalam Kejuaraan Bulutangkis Kapolda Cup IV 2023 tumbang di fase perempat final.

Pasangan ganda ini sebetulnya diunggulkan dalam kejuaraan Kapolda Jabar Cup karena selalu meraih kemenangan dalam setiap event kejuaraan Badminton.

Saat melakoni Partai semifinal Senin 12 Juni 2023 di GOR Susi Susanti Tasikmalaya, pasangan Robby - Sandi harus takluk dari pasangan Ganda Muhamad Rapi - Faizal Akbar yang memperkuat Polres Sukabumi dengan rubber sheet 17-21, 8-21 dan 21-17.

Ditemui usai pertandingan, Robby mengaku kewalahan dalam melayani permainan lawan/

"Iya cukup sulit melawannya, kami keteteran dalam mengantisipasi serangannya, pembukaan lawan cukup bagus sehingga mereka mampu mengatur pola permainan," ungkap Robby kepada Wartawan.

"Sebenarnya kami di sheet awal mampu unggul dan akhirnya menang, namun di saat memasuki sheet ke dua, lawan merubah pola permainan, sehingga kami kehilangan konsentrasi dan tidak fokus, banyak bola-bola pengembalian out dan nyangkut di depan net," jelasnya.

Pemain PB Djarum yang pernah ikut kejuaraan di Malaysia itu, mengakui permainan lawannya sangat bagus, membuat kami kehilangan kepercayaan diri.

"Permainan lawan terus menyerang, kita terdesak dan kehilangan fokus sehingga sheet kedua dan ketiga kita kalah, lawan pun akhirnya menang," ujar Robby.

"Lawan memang bagus, mereka pasangan ganda terbaik juga di Jawa Barat, mereka juga pemain PON," tuturnya.

Sementara, pasangan Muhamad Rapi - Faizal Akbar bersyukur mampu memenangi laga panas melawan pemain nasional Robby.

"Alhamdulillah, malam ini kami mampu merebut kemenangan, kuncinya konsisten saja dan selalu fokus dalam bertanding," jelas Muhamad Rapi.

Ia menjelaskan, kemenangan ini tidak terlepas dari semangat dan percaya diri sejak mulai bertanding/

"Saling komunikasi dengan partner, fokus ke poin demi poin, setelah servis selalu siap dan bisa membaca permainan lawan," ucapnya.

Anak asuh pemain Bulutangkis dunia Icuk Sugiarto ini mengaku, siapa pun lawan yang dihadapi kuncinya adalah harus percaya diri.

"Tadi saat kami bermain, terus konsentrasi, walau sheet pertama kami kalah, tapi saat melakoni sheet kedua dan tiga kami mampu memenangi, intinya kami selalu fokus meraih poin demi poin," pungkasnya. (Seda)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow