Anugerah Budaya 8 DKKT, Inspirasi Bagi Seniman dan Budayawan Muda untuk Terus Berkarya

INILAHTASIK.COM | Seniman dan budayawan di Kota Tasikmalaya, sejak zaman ke zaman, terus menampilkan semangat dan ekspresi melalui karya-karya mereka. Melalui keunikan dan kekhasan kamonesan mereka, nama Tasikmalaya tetap memegang peranan sentral dalam iklim budaya Indonesia.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap segala karya dan dedikasi para seniman dan budayawan, Dewan Kesenian Kota Tasikmalaya (DKKT) bersama Pemerintah Kota Tasikmalaya menyelenggarakan acara Anugerah Budaya 8 DKKT, yang berlangsung di Gedung Kesenian Kota Tasikmalaya pada malam Selasa, 5 Desember 2023.

Dua tokoh dihargai melalui Anugerah Budaya 8 ini, yaitu Kang Maman, seorang seniman Rebana yang mengembangkan seni Rebana di Tasikmalaya, dan Odin Bachroedin, seorang seniman yang memperkenalkan program wayang masuk sekolah.

Ketua DKKT, Bode Riswandi, menyatakan bahwa anugerah ini juga berperan sebagai langkah awal dalam merinci dan memetakan jumlah seniman dan budayawan Tasikmalaya yang berkontribusi di bidangnya masing-masing.

"Alhamdulillah, hingga tahun 2023 ini, lebih dari 14 individu telah mendapatkan penghargaan kebudayaan ini," ujarnya.

Bode menjelaskan bahwa proses penentuan penerima anugerah melibatkan waktu dan tahapan yang panjang, dimulai dari observasi, seleksi, hingga pemilihan dari daftar nama yang diajukan oleh rekan-rekan seniman dan budayawan.

"Kami memiliki 7 kriteria dalam menentukan penerima anugerah ini. Dampaknya tidak hanya terasa oleh para penerima, tetapi juga sebagai batu loncatan untuk menginspirasi generasi muda," ungkapnya.

Lebih lanjut, Bode menambahkan bahwa klasifikasi penerima anugerah dibagi menjadi tiga kelompok, yakni untuk mereka yang masih muda, para sepuh, dan bahkan almarhum. Meskipun demikian, dia menekankan bahwa para seniman muda diberikan kesempatan untuk terus berkarya.

"Anugerah ini hanyalah sebagian kecil dari penghargaan untuk mereka, mungkin tidak sebanding dengan kontribusi besar yang telah mereka berikan untuk Kota Tasikmalaya. Namun, ini adalah upaya kita untuk menolak lupa dan menghargai setiap karya yang mereka berikan," ucapnya.

Dengan harapan bahwa nilai-nilai apresiasi ini dapat memberikan manfaat bagi para penerima, Bode menyatakan komitmen DKKT untuk terus memberikan kontribusi yang konsisten bagi masyarakat Kota Tasikmalaya.