Semata Demo Depot Pertamina Tasik Berakhir Ricuh

Kericuhan terjadi ketika petugas keamanan mencoba untuk memadamkan ban yang dibakar oleh peserta aksi, sehingga terjadi saling dorong mendorong antara mahasiswa dan petugas.

Apr 7, 2022 - 05:49
Apr 7, 2022 - 05:49
Semata Demo Depot Pertamina Tasik Berakhir Ricuh

KOTA TASIK, INAHTASIK.COM I Puluhan mahasiswa Tasikmalaya yang tergabung dalam Serikat Mahasiswa Tasikmalaya ( Semata) demo menolak kenaikan harga BBM jenis pertamax di depot pertamina Kota Tasikmalaya, berakhir ricuh, Rabu 06 April 2022

Kericuhan terjadi ketika petugas keamanan mencoba untuk memadamkan ban yang dibakar oleh peserta aksi, sehingga terjadi saling dorong mendorong antara mahasiswa dan petugas.

Koordinator aksi satrian ilham mengatakan, Kami tidak terima, sudah kita balik kanan kita ke rumah sakit, kita laporkan tindakan aparat yang menendang dan memukul. Kita akan lakukan visum langsung ke rumah sakit,” teriak peserta aksi yang terlihat mukanya luka.

Ia menambahkan, atas aksi petugas tersebut, pihaknya akan melaporkan ke propam jabar yang sebelumnya akan melakukan visum terlebih dahulu.

“Saya korbannya langsung, tadi bukti ada aksi dorongan dan saya ditendang di kepala juga dipukul. Nanti saya lakukan visum lalu lapor ke kapolres dan juga propam jabar, kami sedang berkoordinasi ini,” terangnya.

Sementara, Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszahri Kurniawan, SH., S.I.K., menegaskan dalam aksi tersebut tidak ada terjadinya pemukulan peserta aksi oleh petugas.

Menurutnya, petugas sudah melakukan tugasnya sesuai tupoksi. Adapun aksi dorong, Kapolres mengatakan, hal itu wajar dalam aksi seperti ini.

“Jadi begini, tugas kami menjaga obyek vital nasional pertamina. Nah Sebagai mana pemberitahuan dari rekan-rekan mahasiswa, dari hasil komunikasi dari awal bahwa tidak akan ada bakar ban, tapi yang terjadi kan beda lagi, ini sudah melanggar aturan,” terang Kapolres.

“Dan di sini tadi kan petugas berusaha memadamkan, nah yang satu berusaha mencegah agar tidak dipadamkan. Terjadilah saling mendorong, itu hal wajar, tambahnya.

Ia menegaskan, dalam aksi penolakan kenaikan pertamax tersebut, tidak terjadi pemukulan peserta aksi oleh petugas. “Tadi berdasarkan hasil laporan, tidak ada pemukulan,” pungkasnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow

Achmad Bilal Achmad Bilal Kurniawan adalah seorang Jurnalis Muda yang berfokus pada berita pemerintahan, umum dan feature dengan wilayah kerja di Kabupaten dan Kota Tasikmalaya