Pelantikan PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya 2024-2027, Kolaborasi Memajukan Peradaban dan Masjid

INILAHTASIK.COM | Pengurus Pimpinan Daerah Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (PD PRIMA DMI) Kota Tasikmalaya masa khidmat 2024-2027 resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Prima DMI, Affandi Ismail, di Gedung Dakwah Islamiyah Kota Tasikmalaya, Selasa 17 September 2024.

Pelantikan PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya masa khidmat 2024-2027 dengan tema "Kolaborasi dan Aksi Membangun Kemajuan Peradaban Kota Tasikmalaya" 

Prosesi pelantikan organisasi kepemudaan dan remaja masjid ini dilaksanakan dengan penuh khidmat, diawali pembacaan Surat Keputusan PP PRIMA DMI tentang Pengesahan Kepengurusan PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya periode 2024-2027.

Pelantikan dan Pengukuhan dengan membacakan ikrar yang diikuti oleh 45 pengurus PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya. Setelah itu, dilaksanakan penandatanganan berita acara Pelantikan Pengurus PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya Masa Khidmat 2024-2027. Dilanjutkan dengan ucapan selamat dari hadirin.

Dalam Pelantikan ini dilaksanakan pula penyerahan bingkisan santunan kepada 50 anak yatim piatu sebagai bukti kepedulian sosial dan pembinaan generasi oleh PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya.

Drs. KH. Tatang Faried, Ketua DMI Kota Tasikmalaya, dalam sambutan dan arahannya menyampaikan, remaja dan pemuda mempunyai semangat yang lebih tinggi untuk berpengalaman dan mengabdi.

Maka, DMI membutuhkan pemuda yang bersemangat untuk memajukan masjid dan peradaban. "Peradaban itu dibangun dengan iman, ilmu dan ekonomi. Ketiga hal ini yang harus menjadi fokus bersama kedepan" ujarnya.

Ketua Umum PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya 2024-2027 Encep Iik Mudzakir dalam pidatonya menyampaikan, kepengurusan baru PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya akan fokus pada tiga hal.

Pertama, menjadikan PRIMA DMI bagian dari perkaderan. Artinya kaderisasi menjadi bagian DMI, baik tingkat daerah, kecamatan maupun kelurahan dan DKM.

PD PRIMA DMI Kota Tasikmalaya akan menyiapkan lembaga pelatihan khusus 'Akademi Kader Masjid' yang nantinya diharapkan akan melahirkan dai dan khatib muda yang berbasis masjid.

Kedua, memperbaiki struktural organisasi yaitu pembentukan struktural cabang (kecamatan), ranting (Kelurahan) maupun DKM (RT/RW).

Ketiga, berupaya mewujudkan visi DMI memakmurkan dan dimakmurkan masjid, melalui program entrepreneurship untuk mencetak pengusaha-pengusaha muda muslim yang berjaya di masa depan.

PRIMA DMI lahir sembilan tahun lalu dengan sebuah spirit agar DMI memiliki badan otonom yang mampu menjadi jembatan dan mempersiapkan kader-kader bagi upaya untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid. Tutupnya.

Sekjen PP Prima DMI Affandi Ismail mengatakan, dengan dilantiknya pimpinan daerah Prima DMI Kota Tasikmalaya, menjadikan indikator bahwa eksentrisitas Prima DMI di Kota Tasikmalaya bisa diterima oleh publik. 

"Kalau se Jawa Barat, Pelantikan Pengurus Prima DMI Kota Tasikmalaya ini, merupakan pelantikan yang ke 18. Target kita dari total kota dan kabupaten di Jawa Barat yaitu sebanyak 27 Kota dan Kabupaten, ada pelantikan pengurus Prima DMI," ujarnya.  

Secara nasional, kata Apandi, Prima DMI sudah terbentuk di 32 wilayah Provinsi di Indonesia. Dengan hadirnya anak-anak atau generasi muda melalui wadah Prima DMI ujar dia, diharapkan bisa berkolaborasi untuk hal-hal kebaikan termasuk di Kota Tasikmalaya dengan memajukan daerah Kota Tasikmalaya khususnya, dan menjadi solusi bagi anak muda untuk lebih menghidupkan remaja masjid di Kota Tasikmalaya.  

"Basis Prima DMI itu masjid dan mushola, Nah di Kota Tasikmalaya itu kan ada 53 masjid Jami dan ratusan masjid kecil atau mushola yang bisa dijadikan ajang dakwah oleh Prima DMI sehingga dakwah akan semakin hidup dan akan memperkuat julukan Kota Tasikmalaya sebagai Kota Santri," ujarnya.