Rumah Bapak dan Anak di Salawu Tasikmalaya Ludes Terbakar 

Jun 30, 2025 - 17:16
Rumah Bapak dan Anak di Salawu Tasikmalaya Ludes Terbakar 
Nampak kondisi bangunan rumah milik bapak dan anak di Kecamatan Salawu Tasikmalaya hangus terbakar hingga rata dengan tanah. Senin (30/6/25).

INILAHTASIK.COM | Dua buah rumah warga di Kampung Sukaratu Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ludes terbakar hanya dalam waktu kurang dari dua jam. Peristiwa kebakaran dua rumah milik Apipudin dan Jakaludin tersebut, terjadi pada Minggu malam, 29 Juni 2025, sekitar pukul 21.45 WIB. 

Kepala Desa Neglasari, Sobirin, menuturkan peristiwa kebakaran tersebut bermula ketika warga melihat kepulan asap diatas genteng dari rumah milik Apipudin. Warga yang melihat seketika berteriak hingga membuat warga lainnya berlarian keluar rumah dan langsung berusaha memadamkan api. 

Bukannya padam, api malah terus membesar bahkan mulai merembet ke bagian dingding rumah yang terbuat dari bilik bambu tersebut.

Kepanikan warga semakin terasa, ketika kobaran api kian membesar, bahkan dengan cepat merembet ke rumah milik Jakaludin yang berada tepat di samping rumah Apipudin.

Tim pemadam kebakaran yang baru tiba setelah api membakar sebagian besar bangunan rumah semi permanen tersebut, langsung berusaha menjinakan api. Namun upaya yang dilakukan tak bisa menyelamatkan dua unit bangunan rumah yang terlanjur terbakar. 

Akibatnya hanya dalam hitungan waktu kurang dari dua jam, dua unit bangunan rumah milik bapak dan anak tersebut, luluh lantah menjadi abu beserta seluruh isinya, hingga rata dengan tanah. 

Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas, kebakaran tersebut diduga akibat adanya kosleting listrik yang berada di rumah Apipudin.

"Kemungkin dari kosleting listrik, karena api langsung berada di atas bangunan rumah," kata AKP H Dedi Darsono, Kapolsek Salawu, kepada wartawan, Senin 30 Juni 2025.

Beruntung kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun kerugian akibat kejadian terbakarnya dua unit bangunan rumah beserta isinya tersebut, korban di perkirakan alami kerugian mencapai 100 juta rupiah.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow