Kebakaran Rumah di Bantarkalong Tasikmalaya Nyaris Merenggut Korban Jiwa 

Mar 5, 2025 - 14:35
Kebakaran Rumah di Bantarkalong Tasikmalaya Nyaris Merenggut Korban Jiwa 
Nampak petugas Damkar Kab. Tasikmalaya tengah berupaya memadamkan api yang membakar rumah dua lantai di Kecamatan Bantarkalong. Selasa sore (4/3/25).

INILAHTASIK.COM | Satu unit rumah di Kampung Cihandiwung, Desa Parakanhonje, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat, hangus di lalap si jago merah. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa sore, 4 Maret 2025.

Selain menghanguskan bangunan rumah dan isinya, peristiwa kebakaran tersebut juga nyaris merenggut korban jiwa, tak lain sang pemilik rumah yang mengalami luka bakar disekujur tubuhnya.  

Peristiwa kebakaran rumah permanen berukuran 6 x 7 meter yang merangkap bengkel motor tersebut membuat panik warga sekitar, terlebih pada saat itu warga sedang ramai melakukan kegiatan ngabuburit. 

Petugas Damkar Kab. Tasikmalaya, Yayu menuturkan, berdasarkan keterangan saksi yang merupakan pemilik bengkel, asal mula kejadian ketika Didin Supriadin menyalakan semawar (api penambal ban-red). Pada saat bersamaan Imas Susilawati menuangkan bensin dari jerigen kedalam botol dengan cara di pompa menggunakan selang.

"Mengingat jarak antara api dari samawar dengan bensin yang sedang dipompa ke botol sangat dekat, tanpa diduga api langsung menyambar ke bensin yang sedang di pompa dari jerigen ke botol tersebut," kata Yayu. 

Seketika api pun langsung berkobar membakar tubuh Imas dan menjalar ke barang barang yang ada disekitarnya.

Didin yang pada saat itu berada di dalam bengkel langsung lari menyelamatkan diri, sementara Imas menjerit histeris di dalam bengkel dengan kondisi tubuh terbakar api. 

"Melihat hal tersebut Didin langsung berusaha menyelamatkan Imas dari dalam bengkel hingga berhasil dibawa keluar dengan kondisi kritis, dimana sebagian besar tubuhnya terbakar api, dan saat itu juga langsung dibawa ke RS KHZ Mustofa Kab. Tasikmalaya," jelas Yayu. 

Petugas Damkar yang tiba di lokasi sesaat setelah mendapat laporan langsung melakukan upaya pemadaman.

Banyaknya barang mudah terbakar yang ada di dalam bengkel, membuat api semakin membesar, sehingga sulit untuk di taklukkan.

Di tengah kobaran api yang terus membesar, jeritan histeris dari keluarga korban pun terdengar sehingga membuat situasi semakin panik.

Setelah hampir tiga jam petugas berjibaku memadamkan api, akhirnya api pun berhasil di padamkan.

"Berdasarkan data dari pemilik rumah, barang yang ludes terbakar diantaranya dua unit sepeda motor Honda CRF, Yamaha Nouvo, puluhan ban sepeda motor dan alat-alat bengkel lainnya dengan nominal perkiraan kerugian sebesar Rp 200 juta," pungkas Yayu.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow