Inilah Ultimatum Al Mumtaz Terhadap Manajemen Hotel Horison Terkait Video Mesum yang Beredar

May 17, 2023 - 03:30
Inilah Ultimatum Al Mumtaz Terhadap Manajemen Hotel Horison Terkait Video Mesum yang Beredar

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Menindaklanjuti pemberitaan di media terkait menyerbarnya video diduga adegan mesum yang terjadi di salah satu kamar Hotel Horison Tasikmalaya, Al Muntaz menemui pihak manajemen hotel pada Selasa 16 Mei 2023, dalam rangka tabayyun terkait pemberitaan yang tersebar.

Adapun hasil pertemuan tersebut melahirkan sejumlah poin, sebagai berikut:

1.    Al Mumtaz meminta penjelasan yang lebih mendalam terkait kejadian tersebut, karena penjelasan pihak manajemen di media dianggap terlalu sederhana, seolah menyepelakan masalah.

2.    Pihak manajemen meminta maaf atas kejadian dan pernyataannya di media, sekaligus menyampaikan bahwa kasus ini sudah diserahkan kepada pihak kepolisian, dan sejak tadi malam sudah dilakukan olah TKP oleh kepolisian, namun hasilnya masih harus menunggu rilis resmi kepolisian.

3.    Viralnya kejadian tersebut, telah mencoreng nama Kota Tasikmalaya sebagai kota santri yang religius Islami, Al Mumtaz mengecam dan menyayangkan kejadian tersebut, selanjutnya meminta pihak berwenang untuk segera mengungkap dan memproses hukum, siapapun pelaku yang terlibat.

4.    Meminta pihak Hotel Horison untuk senantiasa menghargai,memperhatikan, menjaga dan merawat nilai-nilai moral religius islami yang berlaku di kota Tasikmalaya, yang sejak lama di bangun para ulama dan telah mengakar di masyarakat.

5.    Meminta pihak Hotel Horison, agar lebih ketat dan lebih serius menjaga tempat usahanya supaya tidak disalah gunakan untuk praktek perzinahan dan prostitusi, dan bentuk pelanggaran lainnya, diantaranya  dengan memahami, menjalankan dan mensosialisasikan perda Tatanilai yang berlaku di kota Tasikmalaya. 

6.    Meminta PHRI untuk terus menerus melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap semua pelaku usaha perhotelan, demi mencegah terjadinya pelanggaran-pelanggaran terutama yang bersifat menyebabkan terjadinya kerusakan moral dan mencoreng marwah kota Santri.

7.    Meminta aparat dan dinas-dinas terkait untuk senantiasa lebih aktif mengawasi usaha perhotelan dan menindak tegas para pelanggar.

8.    Mengajak kepada semua elemen masyarakat untuk merawat dan melestarikan warisan mulia para leluhur Tasikmalaya berupa nilai nilai perjuangan dan norma agama yang telah lama hidup di tengah-tengah masyarakat, nilai yang terkandung dalam nama Jalan KHZ Musthafa, Monumen bambu runcing dan Perda tata nilai harus terwujud dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam pertemuan ini, delegasi Al Mumtaz didampingi oleh Camat Cihideung, Forkopimcam Cihideung, perwakilan Polres Tasikmalaya Kota, Satpol PP Kota Tasikmalaya, Dinas Pariwisata dan Kesbangpol Kota Tasikmalaya. (dzm)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow