Gawat ! Ulama Datangi Sat Pol PP Kab. Tasik, Ada Apa?

Nov 4, 2023 - 02:04
Nov 4, 2023 - 02:04
Gawat ! Ulama Datangi Sat Pol PP Kab. Tasik, Ada Apa?

INILAHTASIK.COM | Sejumlah ulama dan tokoh masyarakat Kota Tasikmalaya mendatangi Kantor Sat Pol PP Kabupaten Tasikmalaya, di Komplek Gebu, Singaparna pada Jum’at 03 November 2023.

Kedatangan mereka untuk menyampaikan surat yang berisi permohonan pembongkaran eks Terminal Cilembang.

Di antara tokoh ulama yang hadir, yaitu KH. Muhammad Yan yan Al Bayani.S.Kom.I., M.Pd, KH. Irin Nurin Ilmi.S.H.I, KH. Lili Hambali, KH. Soleh Ma'mun, Kyai Asep Dudung, dan Kyai M. Saepulloh, S.Pd.

Rombongan ulama disambut Kabid SDA dan Linmas, Agis Sutisna dan Kasubag Pol PP di ruang pertemuan Kantor Pol PP Kabupaten Tasikmalaya.

Pada pertemuan tersebut para ulama menyampaikan surat yang ditandatangani oleh Ketua Forum Silaturahmi Lembaga & Organisasi Keagamaan Kecamatan Mangkubumi, Ketua MUI, Ketua DMI, Ketua DPK BKPRMI, Koord FPP, Ketua FKDT, Ketua FKPAI, Ketua LPPU, Ketua Karang Taruna dan sejumlah ulama serta tokoh masyarakat Kec Mangkubumi Kota Tasikmalaya lainnya.

Para ulama mengungkapkan bahwa pembongkaran bangunan eks Terminal Cilembang sudah sangat mendesak, dikarenakan lokasi tersebut disalahgunakan oleh sebagian orang untuk hal-hal yang negatif, seperti area peredaran minuman keras, narkoba, perjudian, transaksi pelacuran, jual beli Anjing untuk dikonsumsi, dan kemaksiatan lainnya. Demikian ungkap Juru Bicara Ulama, KH. Yan yan Al Bayani.

Sementara itu, Ketua DPK BKPRMI, KH. Irin Nurin Ilmi, S.HI menjelaskan bahwa surat yang diserahkan merupakan surat ke 3 terkait desakan pembongkaran bangunan eks Terminal Cilembang.

“Surat ke 1 tahun 2017, surat ke 2 tahun 2018 dan surat yang ke  3 adalah yang hari ini kita serahkan,” tegasnya. 

Ia menambahkan, sekalipun lokasi eks Terminal Cilembang adalah aset milik Pemkab Tasik, namun  dikarenakan posisinya berada di wilayah kota, maka apa pun jenis kemaksiatan yang berlangsung di lokasi tersebut membuat resah warga Kota Tasikmalaya.

Sehingga, katanya, para ulama mendesak agar pembongkaran tempat tersebut harus segera dilakukan, agar penyalahgunaannya bisa dihentikan.

Kabid SDA Linmas, Agis Sutisna, menyambut baik kedatangan para ulama. Pihaknya pun menyampaikan permohonan maaf karena Kasat Pol PP tidak bisa menemui langsung lantaran sedang mengikuti Rakor bersama Pol PP Kota dan Polresta dengan agenda yang sama seperti aspirasi para ulama, yaitu rapat teknis terkait rencana penertiban eks Terminal Cilembang.

“Surat yang diserahkan oleh para ulama ini, semakin menambah energi bagi kami untuk menertibkan lokasi eks Terminal Cilembang. In sya Alloh dalam waktu dekat pembongkaran akan segera direalisasikan,” tegas Agis. 

Para ulama pun berharap pasca pembongkaran, Pemkab Tasik bisa mengelola lokasinya untuk kegiatan keagamaan juga kegiatan positif lainnya.

Di hadapan Kabid dan Kasubag Pol PP, para ulama berkomitmen untuk hadir langsung pada saat pembongkaran sebagai wujud dukungan moral kepada Pemerintah dalam menertibkan kawasan tersebut. 

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa desakan pembongkaran bangunan eks Terminal Cilembang datang dari berbagai unsur, di antaranya dari ormas Islam Kabupaten Tasikmalaya seperti NU, PUI, Muhammadiyah dan Persis. (dzm)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow