Dampak Toilet Gratis, Ratusan Pekerja Toilet Jadi Pengganguran
Sejak adanya kebijakan dari menteri BUMN soal toilet gratis di setiap SPBU hal ini disambut baik oleh warga maupun para pengendara, namun dampaknya dari toilet gratis tersebut para penjaga toilet sebagian besar telah pulang kampung halamannya.

KAB.TASIK, INILAHTASIK I Ratusan mantan penjaga toilet yang terdampak atas kebijakan menteri BUMN berkumpul dikantor Desa Sukahening Tasikmalaya untuk mengadukan nasibnya yang menjadi pengangguran akibat toilet gratis.
Sejak adanya kebijakan dari menteri BUMN soal toilet gratis di setiap SPBU hal ini disambut baik oleh warga maupun para pengendara, namun dampaknya dari toilet gratis tersebut para penjaga toilet sebagian besar telah pulang kampung halamannya.
Ratusan pekerja penjaga toilet asal tasikmalaya berkumpul di desa sukahening untuk menyampaikan protes atas kebijakan menteri BUMN Erik Tohir karena mereka harus pulang kampung dan menjadi pengangguran dan ada 15.000 warga yang terdampak akibat toilet gratis tersebut.
Hal ini membuat warga yang terdampak menyampaikan dalam sebuah orasi, apa yang terjadi telah membuat rakyat menderita padahal menjadi penjaga toilet bukan melakukan pemaksaan tapi menjaga keamanan dan kebersihan bahkan banyak yang tidak bayar setelah menggunakan toilet.
Dalam tuntutanya yang dibacakan ketua paguyuban pekerja penjaga toilet meminta menteri BUMN bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada mereka.
Sementara itu, Wakil Presiden Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (K-Sarbumusi) Soeharjono mengatakan akan mengawal mereka yang saat kini sudah menganggur dan mencari jalan keluar yang akan berkoordinasi dengan menteri BUMN tersebut untuk mencari solusinya.
"Karena 15 ribu warga terdampak akibat kebijakan menteri bumn tersebut. Dimana sebagaian besar warga Desa sukahening Kabupaten Tasikmalaya dikenal sebagai desa yang mayoritas pekerja toilet karena hampir semua warganya bekerja dan sebagai pengusaha toilet di hampir seluruh SPBU yang ada di jawa barat. Bahkan keberadaan mereka ditanah perantauan telah membantu perekonomian warga di Kabupaten Tasikmalaya," tandasnya.
What's Your Reaction?






