Covid Kembali Naik, Yusuf Pastikan Tak Akan Batasi Aktivitas Warga

Vaksinasi untuk anak sebanyak 69 ribu ini bisa tuntas secepatnya, termasuk vaksinasi lansia dosis dua, kita baru 50 persen, sedangkan untuk vaksin dosis satu kita sudah lebih dari 80 persen.

Feb 8, 2022 - 17:43
Feb 8, 2022 - 17:43
Covid Kembali Naik, Yusuf Pastikan Tak Akan Batasi Aktivitas Warga

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Dalam beberapa hari terakhir, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tasik alami peningkatan yang cukup signifikan. Hingga Senin 07 Februari 2022, tercatat sebanyak 133 pasien terkonfirmasi positif.

Wali Kota H Muhammad Yusuf usai mengikuti arahan Presiden Jokowi soal penanganan Covid, di aula VIP Bale Kota, Senin 07 Februari 2022 menuturkan, sesuai dengan arahan dari pak Presiden, kita diminta jangan panik menghadapi pandemi Covid yang terus kita tanggulangi hingga saat ini.

"Penerapan protokol kesehatan jangan sampai diabaikan, harus tetap dijalankan secara ketat. Bagi warga yang belum divaksin, diimbau agar segera melakukan vaksinasi," ucapnya.

Pak Presiden meminta agar vaksinasi dituntaskan. Kalau vaksinasi pertama kita sudah mencapai target, tinggal vaksinasi lansia dan anak.

"Berkenaan dengan vaksinasi untuk anak, kita pastikan tidak ada pemaksaan, karena ini merupakan program dari pusat, sehingga diharapkan kepada para orang tua dengan sukarela mendampingi anaknya untuk segera divaksin," ujarnya.

Ia menambahkan, vaksinasi untuk anak sebanyak 69 ribu ini bisa tuntas secepatnya, termasuk vaksinasi lansia dosis dua, kita baru 50 persen, sedangkan untuk vaksin dosis satu kita sudah lebih dari 80 persen.

"Vaksinasi ini program untuk melindungi masyarakat, agar terhindar dari berbagai penyakit, terutama dari paparan Covid-19," ungkapnya.

Yusuf menyebut, saat ini ada 133 pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Lima orang dalam perawatan di Rumah Sakit, sisanya isolasi mandiri dan isolasi terpusat.

"Mudah-mudahan mereka cepat sembuh, saya juga meminta kepada petugas dari Dinas Kesehatan untuk terus memantau mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri, jangan sampai keluyuran, yang nantinya bisa saja menimbulkan klaster keluarga atau lainnya," tuturnya.

Menurutnya, Satgas Covid akan di aktifkan kembali, untuk memonitor tempat-tempat yang dianggap rawan penyebaran Covid. Juga untuk mengingatkan masyarakat dan pelaku usaha agar tidak abai protokol kesehatan.

Ia mengimbau, kepada para pengelola pusat pembelanjaan agar memasang barcode peduli lindungi, untuk memastikan pengunjung yang datang sudah divaksin, dan pastikan tetap menjaga protokol kesehatan.

Lebih lanjut, Yusuf mengungkapkan, kita berencana akan kembali melakukan sosialisasi soal penanggulangan Covid, walaupun mungkin ada tingkat kejenuhan. Dalam waktu dekat, kita akan mengundang pimpinan pondok pesantren, MUI Kecamatan,  dan pengurus DMI, untuk sosialisasi soal ini.

Yusuf menegaskan, kita jangan lelah untuk memerangi penyakit yang cukup berbahaya bagi masyarakat. InsyaAlloh kita akan terus lakukan kegiatan sosialisasi ini. Mudah-mudahan Covid di kota Tasik bisa mereda kembali.

"Saat ini, kita berada di level dua, jangan sampai naik kembali ke level tiga, karena pergeseran dari level dua ke tiga ini sangat tipis sekali. Kalau vaksinasi tidak mencapai target, kemungkinan kita naik lagi ke level tiga. Barometer untuk naik level itu sangat mudah. Sehingga terus kita evaluasi," paparnya.

Meski Covid di Kota Tasik kembali naik, pihaknya tidak akan melakukan pengetatan aktivitas masyarakat, karena selama ini, kebijakan PPKM juga tetap berjalan, sesuai dengan SE Mendagri.

"Tidak akan ada pengetatan, apalagi sampai membuat masyarakat takut, karena masyarakat juga sudah cukup jenuh menghadapi Covid ini. Silahkan beraktivitas seperti biasa, tapi jangan lupa tetap jalankan protokol kesehatan dengan baik," tegasnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow