Balita di Tasikmalaya Tewas Setelah Kepala Hantam Karang Pantai Sindangkerta

INILAHTASIK.COM | Seorang wisatawan Pantai Sindangkerta, Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat tenggelam. Korban berinisial RG (5) warga Kampung Cibeunying, Karangnunggal, ditemukan tewas, pada Minggu sore, 15 Desember 2024.
"Benar ada kejadian orang meninggal tenggelam saat berenang di Pantai Sindangkerta," kata AKP Supian, Kapolsek Cipatujah, kepada wartawan, Minggu petang, 15 Desember 2024.
Balita malang ini awalnya tengah berwisata di Pantai Sindangkerta bersama Ibu kandung dan tantenya. Awalnya korban berenang bersama keluarga. Namun, sang ibu kandung berinisial SH, asyik minta di foto ke tantenya berinisial AR, dan korban lepas dari pengawasan orang tua hingga loncat untuk berenang.
"Jadi ibunya ini minta di foto sama tantenya, nah saat itu korban lepas dari pengawasan, dan loncat ke pantai untuk berenang," tutur AKP Supian.
Pantai selatan Tasikmalaya yang dikenal curam dan berbatu karang, merenggut nyawa korban, setelah korban loncat dengan bagian kepala menghujam karang. Balita malang ini tewas serta alami luka di bagian bibir.
"Jadi posisinya kepala dulu menghujam ke air, ternyata dangkal dan ada karang. Kemungkinan ada benturan kepala ke karang. Ditambah korban lepas dari pengawasan, sehingga tidak secepatnya tertolong jadi tenggelam," jelas AKP Supian.
Korban beberapa menit kemudian ditemukan dalam posisi tengkurap. Meski sempat di evakuasi meunuju unit layanan kesehatan setempat, namun nyawa korban gagal diselamatkan.
"Korban sudah dibawa pihak keluarga untuk di kebumikan," ucap AKP Supian.
Pengunjung Pantai Sindangkerta diminta waspada. Selain kondisi pantai berbatu karang, dalam beberapa hari terakhir pantai selatan tengah diterjang angin barat yang cukup kencang.
"Kami imbau para pengunjung untuk selalu waspada saat berwisata ke Pantai Selatan Tasikmalaya. Selain angin barat sedang melanda, ditambah kondisi pantai berbatu karang. Jadi harus ekstra waspada," pungkas AKP Supian.
What's Your Reaction?






