Polisi, TNI dan Pemkab Tasikmalaya Turun Tangan Cegah dan Atasi Stunting

Oct 14, 2023 - 04:56
Polisi, TNI dan Pemkab Tasikmalaya Turun Tangan Cegah dan Atasi Stunting
Simbolis Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Haryanto menyerahkan bantuan paket makanan bergizi untuk anak bersiko stunting di Kecamatan Cibalong

INILAHTASIK.COM | Upaya penanganan kasus stunting di Kabupaten Tasikmalaya terus dilakukan berbagai pihak. Kepolisian Resort Tasikmalaya bersama TNI dan Pemkab Tasikmalaya, turun tangan mencegah dan mengatasi bahaya stunting.

Setelah berikan bantuan pangan untuk ibu hamil di Kecamatan Cigalontang beberapa waktu lalu, kali ini Polres Tasikmalaya bagikan pangan bergizi untuk anak beresiko stunting tinggi di Desa Parung, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jum'at Siang 13 Oktober 2023.

Pihak Kepolisian bersama instansi terkait, juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait gizi yang baik untuk anak usia dini. Para orang tua dibekali pengetahuan komposisi makanan sehat yang murah tetapi berkualitas.

"Kami kepolisian hadir untuk membantu masyarakat dalam mencegah stunting. Selain edukasi, sosialisasi dan penyuluhan, kami juga berikan bantuan bahan pokok dan vitamin untuk anak," kata AKBP Suhardi Hery Haryanto, Kapolres Tasikmalaya, kepada wartawan, di kantornya, Jum'at 13 Oktober 2023.

Beberapa waktu lalu pihaknya memberikan bantuan pangan untuk ibu hamil, dan untuk kali ini anaknya yang benar benar membutuhkan bantuan perbaikan gizi.

Sebanyak 100 anak dengan resiko stunting tinggi mendapatkan paket makanan bergizi seperti susu, buah buahan, sayuran, beras, telur serta ikan sarden.

"Kita berikan susu, buah buahan, sayuran, beras, telur, ikan sarden, makanan bergizi lainya kita berikan. Melihat kondisi anak anak ini, memang membutuhkan perhatian, terutama masalah asupan gizinya," terang Suhardi. 

Ia menyebut, di pilihnya Desa Parung Cibalong sebagai tempat pemberian bantuan, karena tingkat resiko stunting pada anak cukup tinggi. Belum lagi, faktor wilayah yang cukup jauh dari ibu kota dan fasilitas penunjang yang kurang memadai, sehingga membuat resiko stunting pada anak sangat rentan.

"Daerah yang kami pilih untuk memberikan bantuan salah satu alasanya karena resiko stuntingnya cukup tinggi," ucap AKP Dian, Kasat Binmas Polres Tasikmalaya.

Para orang tua anak mengaku senang mendapatkan bantuan makanan bergizi. Mereka berharap bantuan serupa berkala diberikan pemerintah daerah.

Selain faktor ekonomi, masyarakat tidak bisa membeli makanan bergizi karena memiliki banyak anak.

"Terimakasih pak Polisi kami dapat bantuan makanan enak bergizi, anak saya bisa minum susu, nuhun," ucap Ai, warga sekitar.



What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow