Jalan Sehat, Khitanan Massal, dan Santunan Warnai Peringatan Hari Jadi ke 16 UPK Kec. Jatiwaras

Sep 4, 2023 - 21:02
Sep 4, 2023 - 21:04
Jalan Sehat, Khitanan Massal, dan Santunan Warnai Peringatan Hari Jadi ke 16 UPK Kec. Jatiwaras
Sekretaris Kec. Jatiwaras bersama Ketua UPK DAPM Asep Septuna saat melepas peserta jalan sehat

INILAHTASIK.COM | Peringati hari jadi ke 16 Unit Pengelola Kegiatan Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat (UPK DAPM) Kecamatan Jatiwaras menggelar sejumlah kegiatan, diantaranya jalan sehat, khitanan massal dan santunan anak yatim, yang berlangsung di lapangan Kec. Jatiwaras, Senin 4 September 2023.

Ketua UPK DAPM Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, Asep Septuna menuturkan, dalam rangka memperingati hari jadi ke 16 UPK DAPM Kecamatan Jatiwaras, pihaknya menggelar sejumlah kegiatan seperti jalan sehat, khitanan massal dan santunan anak yatim.

"Ini bentuk apresiasi kepada masyarakat, karena UPK bisa seperti ini tidak lepas dari kontribusi masyarakat. Sehingga kita setting hanya mencetak seribu kupon saja, sehingga peluang masyarakat untuk mendapatkan hadiah terbuka lebar," kata Asep, kepada wartawan, disela sela kegiatan.

Pihaknya menyiapkan ragam hadiah untuk dibagikan kepada masyarakat tak kurang dari 216 buah, diantaranya payung 50 buah, handuk 50 buah, kaos 50 buah, dispenser 20 buah, setrika 15 buah, magicom 10 buah, TV LED ukuran 32 inch 3 unit,  kulkas 1 pintu 2 unit, dan satu unit kulkas dua pintu.

Selain jalan sehat, lanjut ia, pihaknya juga mengadakan kegiatan khitanan massal. Sebanyak 40 anak dari 11 desa yang ada di Kecamatan Jatiwaras ikut pada kegiatan khitanan massal. Tak hanya itu, ada juga santunan untuk 150 anak yatim dari 11 desa.

Sekretaris Kecamatan Jatiwaras, Heru Iyan Asari mengatakan, dengan adanya kegiatan sosial seperti ini, pihaknya sangat mengapresiasi kebijakan yang dilakukan oleh pihak UPK, karena ini jelas sangat membatu masyarakat.

"Apa yang dirasa tidak bisa dilakukan oleh masyarakat, bisa diselenggarakan oleh UPK, seperti halnya khitanan massal gratis. Bagi sebagian warga mungkin ada yang mampu melakukan khitan secara mandiri, tapi bagi sebagian lainnya mungkin terasa berat," tutur Heru.

Menurutnya, karena UPK ini dari dan untuk masyarakat, pihaknya mengimbau agar masyarakat bisa lebih taat dalam menunaikan kewajibannya. Karena pada akhirnya kontribusi yang sudah diberikan terhadap UPK akan kembali ke masyarakat.

"Mudah mudahan kedepan UPK DAPM lebih maju dan sukses. Apa yang target UPK kedepan dapat tercapai sesuai harapan," pungkasnya. 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow