Dipenuhi Sampah, Komisi IV DPRD Kota Tasik Sesalkan Kondisi Sungai Ciwulan

Ridwan mengharapkan adanya upaya pengembangan dan penataan Sungai Ciwulan dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Mar 17, 2022 - 03:57
Mar 17, 2022 - 03:58
Dipenuhi Sampah, Komisi IV DPRD Kota Tasik Sesalkan Kondisi Sungai Ciwulan

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM | Sungai Ciwulan merupakan salah satu pontensi alam yang dimiliki Kota Tasikmalaya. Pasalnya, kondisi alamnya masih cukup asri. Namun sayangnya, air Ciwulan saat ini cukup kotor lantaran dipenuhi limbah plastik.

Menyikapi hal itu, Anggota Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya, Ridwan Fauzan mengatakan bahwa sekarang ini dibutuhkan upaya mengantisipasi kelestarian alam di sungai Ciwulan.

Menurutnya, kelestarian alam harus dijaga karena manusia bagian dari alam, sehingga diperlukan sinergitas antara pemerintah juga masyarakat agar daerah tersebut menjadi kawasan yang bersih dan nyaman.

Ia sangat menyayangkan dengan kondisi tersebut. Padahal, katanya, dari Ciwulan terlahir beberapa atlet Arung Jeram tingkat international, bahkan beberapa even kejuaraan baik arung jeram kayak ataupun riverboarding digelar di sungai itu.

Ridwan berharap kedepan Sungai Ciwulan adanya pengembangan dan kelestarian Sungai Ciwulan agar lebih tertata dan memiliki efek domino terhadap kesejahteraan masyakat sekitar bantaran sungai.

“Mari kita jaga dan kembangkan potensi Sungai Ciwulan ini, di sini kita bisa bersinergi dengan FAJI dan rekan-rekan penggiat dari Republik Aer Tasikmalaya, untuk menyelamatkan sungai dan memberdayakan masyakat agar potensi sungai Ciwulan berdampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat,” ucapnya, Rabu 16 Maret 2022.

Ridwan pun menegaskan perlu adanya penataan kawasan seperti pembangunan beberapa dermaga. Namun hal itu, lanjut ia, tidaklah cukup karena perlu dibangun satu kebersamaan dan kesepahaman dalam membangun kepariwisataan dengan mengedepankan budaya masyarakat dan kearipan lokal.

“Di wilayah ini ada tujuh belas titik potensi wisata yang sudah berjalan dan perlu pengembangan, namun diperlukan adanya kesepahaman dari seluruh komponen agar dapat memenuhi konsep desa wisata yang terintegrasi,” pungkasnya. 

 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow