Terjerat Benang Layangan, Aparat Desa Cidugaleun Alami Luka Serius

INILAHTASIK.COM | Tiga hari lalu, Budi pengawas Sekolah Dasar asal Kabupaten Garut terjerat benang layang di jalan raya Salawu, hingga alami luka serius di bagian leher, kejadian serupa kembali terjadi. Kali ini menimpa Warman aparat Desa Cidugaleun. Musibah tersebut terjadi di Desa Cidugaleun Kecamatan Cigalontang,

"Waktu itu hari Jumat sekitar pukul 16.00 WIB, dari rumah mau ke Cisolok, niatnya mau melayat orang meninggal," kata Warman, menceritakan kejadian yang menimpanya, kepada wartawan, Sabtu 23 September 2023.

Saat tiba di lokasi kejadian, tepatnya di Kampung Ciharashas, tiba tiba ada benang layang yang melintang ke tengah jalan dan langsung menyayat ke bagian muka.

"Benangnya kan kecil jadi tidak kelihatan. Namun setelah menggesek bagian muka, saya kaget, apalagi darah langsung bercucuran dan saya pun langsung menghentikan motor," ucap Warman.

Warga yang berada di sekitar TKP pun kaget begitu melihat Warman yang sudah terkapar dipinggir jalan dengan muka berlumuran darah.

Saat itu juga Warman langsung dibawa ke Puskesmas Cigalontang untuk mendapatkan perawatan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, Warman mengalami luka robek di bagian bibir, hingga mendapatkan dua belas jahitan.

Atas musibah yang menimpanya, Warman berharap pihak keamanan dapat penertiban terhadap mereka yang suka bermain layangan dengan menggunakan kincir.

"Saya minta di rajia saja pak, karena sudah sangat membahayakan dan sudah banyak korban," pungkas Warman.