Mengungkap Sejarah Monumen Panji Siliwangi di Dusun Cirikip Desa Cinyasag Kabupaten Ciamis

CIAMIS, INILAHTASIK.COM | Monumen Panji Siliwangi di Dusun Cirikip, Desa Cinyasag, Kabupaten Ciamis memiliki sejarah yang unik dan menarik.

Menurut beberapa sumber, monumen ini berawal ketika pasukan Siliwangi melakukan perjalanan jauh sejauh 600 km dari Jogjakarta ke Jawa Barat pada tahun 1949.

Pasukan Siliwangi melakukan perjalanan ini sebagai akibat dari Perjanjian Renville, di mana Belanda melanggar perjanjian Linggarjati.

Situasi politik yang tidak kondusif pada saat itu membuat pasukan Siliwangi dihadapkan pada banyak risiko, termasuk serangan dari DI/TII, Belanda, dan antralina.

Akibatnya, letnan satu Mung Parahadimulyo yang bertanggung jawab atas menjaga panji Siliwangi menitipkannya kepada Lurah Dusun Cirikip, Desa Cinyasag, Hayawang, yaitu Bapak Sunahwi.

Karena jasanya yang berharga, pada tahun 1975, Kodam Siliwangi membangun monumen "Panji Siliwangi" di Dusun Cirikip, Desa Cinyasag, Kabupaten Ciamis. Namun sayangnya, monumen ini kurang terawat dalam beberapa tahun terakhir.

Menurut Dodi, yang masih merupakan kerabat Sunahwi, saat masa pemerintahan Suharto, sering terjadi napak tilas, dan

"Setiap tahunnya terdapat perkembangan pembangunan di lokasi tersebut. Meski begitu, monumen Panji Siliwangi tetap memiliki nilai sejarah yang penting dan layak untuk dijaga dan dirawat dengan baik," ucapnya.