LPK Embun Pelopor SO di Priangan Timur

Setelah pandemi Covid-19 ini, LPK SO EMBUN akan mengirimkan 14 orang ke Jepang. Mereka akan mengikuti program pelatihan selama tiga tahun dengan beragam jenis pekerjaan. 

Jul 4, 2022 - 20:31
LPK Embun Pelopor SO di Priangan Timur

KOTA TASIK, INILAHTASIK.COM |  Kota Tasikmalaya menjadi bagian sejarah bagi dunia tenaga kerja Indonesia dan Jepang. Kota Santri ini berhasil melahirkan lembaga pelatihan kerja (LPK) yang berizin Sending Organization (SO). 

SO LPK Muda Berdaya Nusantara (EMBUN) adalah lembaga pelatihan yang berfokus pada pelatihan bahasa dan budaya Jepang. Di samping itu, lembaga yang memiliki izin SO bernomor 2/183/HK/13/VIII/2021 ini memiliki izin untuk memproses siswanya mengikuti program pemagangan luar negeri. 

Setelah pandemi Covid-19 ini, LPK SO EMBUN akan mengirimkan 14 orang ke Jepang. Mereka akan mengikuti program pelatihan selama tiga tahun dengan beragam jenis pekerjaan. 

Raut bahagia terpancar dari wajah para siswa Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Muda Berdaya Nusantara atau Embun Kota Tasikmalaya. Mereka bakal segera terbang ke Jepang untuk bekerja atau magang di Negeri Sakura di sektor manufaktur dan keahlian spesifik. 

Rencana keberangkatan 14 siswa LPK Embun pada akhir Juli 2022 itu menjadi angin segar bagi sektor ketenagakerjaan. Pasalnya, sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, banyak negara, termasuk Jepang, menutup akses masuknya warga negara asing, tak terkecuali dari Indonesia.

Kini, seiring melandainya kasus Covid-19, Jepang mulai membuka pintu masuk bagi warga-warga asing. Sebagai pelopor lembaga berstatus Sending Organization (SO) di Priangan Timur, LPK Embun mulai mengirimkan tenaga kerja ke Jepang. Itu menjadi kabar baik, apalagi saat ini angka pengangguran di Indonesia masih terbilang tinggi.

Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, mengapresiasi LPK SO Embun yang turut membantu pemerintah dalam sektor ketenagakerjaan. Melalui program kerja dan pemagangan luar negeri seperti yang dilakukan LPK SO Embun, diharapkan mampu membina tenaga kerja berkualitas dan berdaya saing, sehingga bisa mengurangi angka pengangguran di Kota Tasikmalaya.

Harapan itu disampaikan Yusuf saat akan melepas para calon pekerja migran Indonesia, di halaman Bale Kota Tasikmalaya, Senin 4 Juli 2022. 
  
"Jaga nama baik Kota Tasikmalaya dan Indonesia. Rajin belajar dan serius mengikuti program yang dilaksanakan di Jepang," kata M.Yusuf saat menyampaikan pesan kepada para siswa usai melepas secara resmi para siswa. 

Pandu Prianto, instruktur LPK SO Embun, menjelaskan, pihaknya memberi kesempatan kepada para pencari kerja yang ingin bekerja di luar negeri, terutama Jepang. Sebelum berangkat ke Negeri Matahari Terbit itu, para siswa dididik selama enam bulan.

Bukan hanya belajar bahasa, mereka juga dididik sikap dan etos kerja di Jepang, serta dilatih kompetensi sesuai penempatan. Tidak cuma fisik dan mental, para siswa LPK SO Embun ditempa juga spritualnya. 

Pembinaan seperti itu penting dilakukan agar para siswa siap lahir batin. Tak heran, adanya kepastian serapan siswa, job order dan perjanjian kerjasama dengan organisasi pengirim di Jepang menjadikan LKP SO Embun sebagai tujuan para pencari kerja atau mereka yang ingin melanjutkan pendidikan di sana.

"Kami melatih bahasa dan budaya Jepang. Kami juga menyiapkan kompetensi mereka agar siap bersaing di Jepang nanti," kata Pandu. 

Sebagai lembaga yang berizin SO, pihaknya menyebutkan bahwa lembaganya itu memiliki kantor perwakilan di Jepang. Sehingga akan mudah memastikan kondisi para siswa di Jepang nanti. 

Saat ini, kata dia, LPK SO Embun telah bekerjasama dengan lima organisasi penerima di Jepang. Sebelumnya, LPK yang berkantor di Jl. Ir. H. Juanda Kota Tasikmalaya itu dipercaya Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia untuk menyelenggarakan pelatihan daring Bahasa Jepang untuk program SSW atau Specified Skilled
Worker (SSW). 

"Alhamdulillah, pada tahun 2020, lembaga kami menjadi satu dari enam lembaga yang dipercaya melaksanakan pelatihan Daring," jelasnya. 

Saat ini, kata Pandu, pihaknya membuka kelas persiapan bahasa Jepang untuk program magang, kuliah, persiapan visa SSW dan visa Kerja. Kelas baru dibuka setiap awal pekan. 

"Kami siapkan kelas tatap muka, kelas privat, dan kelas Daring. Siswa dengan berbagai layar belakang bisa menyesuaikan dengan waktunya," Imbuhnya. 

LPK SO EMBUN juga membuka konsultasi bagi para siswa lulusan SMA/ MA / MK yang ingin serius berkarir, kerja dan kuliah ke Jepang. 

"Nah bagi yang mau magang ke Jepang, siswa ada penelusuran minat bakat, psikotes dan tentunya disesuaikan dengan job order yang kita miliki," katanya. 

"Target kami, siswa LPK Muda Berdaya Nusantara bisa magang ke Jepang dengan aman dan nyaman, pulang ke Indonesia makin kompeten dan tentunya mapan," tandasnya.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow