Lomba Ngurek Piala Gubernur Jabar Lestarikan Budaya Sunda

Lomba ngurek Bumi Ageung diikuti peserta dari dalam maupun luar daerah

Jan 17, 2022 - 16:19
Jan 17, 2022 - 16:19
Lomba Ngurek Piala Gubernur Jabar Lestarikan Budaya Sunda

KAB.TASIK, INILAHTASIK.COM I Lomba ngurek salah satu kegiatan yang terbilang langka dilaksnanakan di zaman sekarang, karena adanya perubahan ekosistem yang kebanyakan ikan lubang dan sidat terdapat di sungai-sungai.

Namun, salah seorang Seniman dan Pemerhati Kebudayaan di Kabupaten Tasikmalaya, H. Taufik Faturohman, tepatnya di Desa Pagersari Kecamatan Pagerageung pada Minggu 16 Januari 2022, menginisiasi kegiatan tersebut yang awalnya hanya tingkat lokal, tapi sekarang sudah memperebutkan piala Gubernur Jawa Barat.

H.Taufik  mengatakan bahwa ngurek merupakan tradisi khas sunda yang sudah mulai ditinggalkan.

"Ikan Lubang atau Sidat merupakan ikan yang paling tinggi nilai proteinnya, bahkan negara Jepang sengaja mengeksport ikan tersebut dari Indonesia, nah mengapa kita tidak di lestarikan ikan tersebut," jelasnya.

Dengan lomba ngurek, para peserta atau warga merasa tergugah untuk membudidayakan ikan lubang atau sidat karena harganya cukup mahal. 

Di ajang Lomba Ngurek ke 3 Bumi Ageung ini, jumlah pesertanya dibatasi demi kenyamanan, dan hanya 67 orang yang diikutsertakan meski pendaftar membludak.

"Kita batasi karena untuk melaksanakan protokol kesehatan. Tidak hanya dari Jawa Barat saja tapi juga datang dari berbagai kota bahkan dari Jambi, Padang, Bangka Belitung," terangnya.

Asop salah seorang peserta asal Jamanis  Kabupaten Tasikmalaya mengaku, ikut lomba ngurek karena kesukaannya, dan di sisi lain merasa peduli memelihara ikan Lubang dan Sidat yang masih kecil di kolam halaman rumahnya.

"Ngurek bagi saya sudah jadi hobi sejak lama, selain menyukai ikannya, bahkan jika saya memiliki modal ingin mengembangkan usaha ini, jika sedang Ngurek yang paling asik tarikannya itu," ungkap Asop.

Tak tanggung-tanggung panitia pun memberikan hadiah Sepeda Motor untuk juara dalam lomba ngurek ini bagi mereka yang mendapatkan berat tertinggi dari berat ikan yang disediakan sebanyak 80 kg dengan ukuran bervariasi.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow

Achmad Bilal Achmad Bilal Kurniawan adalah seorang Jurnalis Muda yang berfokus pada berita pemerintahan, umum dan feature dengan wilayah kerja di Kabupaten dan Kota Tasikmalaya