DPRD Jabar Ajak Masyarakat Siasati Pandemi dengan Akal Sehat

Aug 13, 2021 - 17:46
Aug 17, 2021 - 17:47
DPRD Jabar Ajak Masyarakat Siasati Pandemi dengan Akal Sehat

BANDUNG, INILAHTASIK.COM | Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady 
menyampaikan bagaimana caranya untuk menyiasati pandemi Covid-19 yang tak kunjung 
usai.

"Satu tahun lebih pandemi Covid-19 melanda negeri ini. Meski begitu, masih banyak yang 
tidak mempercayai keberadaannya, memang covid-19 tidak kasat mata, tetapi nyatanya 
korban terus berjatuhan," paparnya.

Menurutnya, banyak pihak mencurigai bahwa pandemi seolah dijadikan ladang bisnis untuk 
berjualan obat dan vaksin. Memang tidak bisa dipungkiri, pandemi telah menyedot banyak 
amunisi.

"Tidak terkira banyaknya uang digelontorkan untuk menangani penyakit yang semula diduga 
berasal dari Wuhan-Cina tersebut," kata Daddy kepada Inilahtasik.com, Jumat 13 Agusutus 
2021.

Masalahnya, lanjut dia, masih banyak yang tidak taat protokol kesehatan. Lebih parahnya lagi, 
ketika diberlakukan berbagai pembatasan, mulai dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) 
sampai akhirnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat sekalipun, 
masih banyak anggota masyarakat yang tidak peduli.

"Sampai kapan cobaan bangsa ini akan terhenti, tak ada yang tahu pasti. Namun, ikhtiar harus 
dilakukan di semua lini. Kita semua berharap perbaikan segera terjadi. Tidak seorang pun 
ingin terus dalam kondisi seperti ini. Oleh karena itu, marilah semua masing-masing menjaga 
diri," ucapnya.

Daddy menjelaskan, dalam kondisi seperti ini sangat dibutuhkan penggunaan akal sehat, 
jangan sampai terpengaruh pikiran-pikiran sesat. Jangan sampai menyesal setelah datangnya 
sekarat.

"Bukankah sehat menjadi terasa sangat berharga ketika sakit? Oleh karena itu, mencegah lebih 
baik daripada mengobati. Sekali lagi, marilah kita gunakan akal sehat agar pikiran dan tubuh 
kita senantiasa sehat walafiat," jelasnya.

Daddy berharap, pandemi yang melahirkan banyak duka nestapa pada banyak keluarga ini 
segera sirna. Terlalu lama bangsa ini tenggelam dalam duka, keluarga yang tulang 
punggungnya terkena PHK.

"Oh Tuhan, kasihanilah mereka. Kasihanilah kami semua. Segerakan angkat segala derita 
nestapa. Jangan desak kami ke tepi jurang putus asa hingga tak tahu lagi mara bahaya," 
tandasnya.

Baca juga : DPRD Dorong Pemprov Jabar Sosialisasikan Cabor Teqball

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow