Buntut Video Viral Berandalan Bermotor, Kepsek SMAN 1 Singaparna Berikan Klarifikasi

INILAHTASIK.COM | Sebuah video memperlihatkan aksi kawanan remaja bermotor viral di media sosial.
Dalam video berdurasi kurang dari satu menit tersebut, terlihat beberapa orang remaja menaiki kendaraan roda dua berknalpot bising dari arah Jalan Kudang menuju ke arah Ciseda.

Dari arah Doser nampak beberapa pengendara motor berkendara dengan ugal ugalan. Entah siapa yang memulai, saat itu juga terjadi keributan tepat di depan gedung SMAN 1 Singaparna.

Nampak salah satu dari berandalan bermotor tersebut di pukuli bahkan diseret hingga kebawah pohon mangga yang berada di pinggir jalan. 

Tak lama berselang beberapa orang anggota polisi dari polres Tasikmalaya tiba di lokasi kejadian dan langsung mengamankan para remaja tersebut.

Mengingat kejadianya tepat di depan SMAN 1 Singaparna, sebagian beranggapan sejumlah remaja yang terlibat keributan tersebut merupakan siswa SMAN 1 Singaparna.

Menanggapi hal itu, Kepala SMAN singaparna  H Dede Iriyanto SPd MPd dengan tegas mengatakan bahwa sekelompok remaja yang berada di dalam video tersebut bukan anak didiknya.

"Perlu kami sampaikan video viral gerombolan bermotor tersebut bukan siswa dari sekolah kami, dan sudah kami buktikan langsung dengan melihat empat orang yang diamankan di Polres Tasikmalaya. Kami tanya identitasnya ternyata yang masih berstatus pelajar hanya dua orang itupun yang satu pelajar tingkat SMP, yang satu lagi SMA," terang Drs H Dede Irianto MSi, Kepala SMAN 1 Singaparna, kepada wartawan, belum lama ini.

Pihaknya perlu melakukan klarifikasi guna meluruskan informasi yang beredar di media sosial, berkenaan dengan gerombolan bermotor tersebut yang katanya merupakan siswa dari SMAN 1 Singaparna. 

Ia tak menampik jika peristiwa tersebut terjadi di ruas jalan sekitar sekolahnya.

"Menurut informasi peristiwa tersebut terjadi di jalan depan sekolah kami, seperti terlihat di video lokasinya memang di jalan sekitaran depan SMAN 1 Singaparna," kata Dede.